2 Pekerja Tewas Akibat Ledakan di Tambang Bawah Tanah New South Wales

1 week ago 15
2 Pekerja Tewas Akibat Ledakan di Tambang Bawah Tanah New South Wales Ilustrasi(Media Sosial X)

DUA orang tewas dalam ledakan bawah tanah di tambang Endeavor, wilayah Cobar, negara bagian New South Wales (NSW), Australia. Ledakan terjadi Selasa (28/10), dini hari waktu setempat, sekitar 700 kilometer di barat laut Sydney.

Layanan darurat segera dikerahkan ke lokasi setelah menerima laporan adanya dua korban luka parah. Polisi NSW mengonfirmasi seorang pria berusia 60-an meninggal di tempat kejadian. Dua perempuan berusia 20-an berhasil dibawa ke permukaan, namun salah satunya meninggal sesaat kemudian.

Korban perempuan lainnya mengalami luka ringan termasuk gangguan pendengaran dan shock. Ia akhirnya dievakuasi ke rumah sakit menggunakan helikopter.

Pihak berwenang menyatakan laporan resmi untuk koroner akan disiapkan.Otoritas keselamatan kerja NSW sedang menyelidiki penyebab pasti insiden tersebut.

Wali Kota Cobar, Jarrod Marsden, menyebut kejadian itu sebagai tragedi besar bagi komunitas tambang setempat. “Hal paling berharga yang keluar dari tambang adalah para penambangnya, dan kini dua keluarga kehilangan orang yang mereka cintai,” ujarnya kepada ABC News.

“Cobar adalah komunitas tambang kecil yang sangat erat, dan seluruh warga pasti memikirkan keluarga para korban hari ini.”

Menurut situs resmi tambang Endeavor, operasi tambang ini telah berjalan sejak 1982 hingga 2020. Tambang tersebut kemudian diakuisisi oleh Polymetals Resources pada 2023, yang tahun ini tengah mempersiapkan restart produksi perak, seng, dan timbal.

Tambang Endeavor memiliki terowongan bawah tanah sepanjang 7 kilometer dan poros utama sedalam 300 meter, menurut data perusahaan.

Perdana Menteri New South Wales, Chris Minns, turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan rekan kerja para korban. “Ini adalah hari yang memilukan bagi komunitas Cobar dan seluruh industri pertambangan,” kata Minns.

“Prosedur keselamatan di sektor pertambangan memang telah banyak meningkat, namun dua kematian ini menjadi pengingat keras bahwa kewaspadaan untuk melindungi pekerja harus selalu dijaga.”

Pihak Polymetals Resources belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden tersebut hingga berita ini diturunkan. (BBC/Z-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |