11 Balita Diduga Jadi Korban Keracunan MBG di Manonjaya Tasikmalaya

4 hours ago 3
11 Balita Diduga Jadi Korban Keracunan MBG di Manonjaya Tasikmalaya Petugas kesehatan tengah melakukan pendataan terhadap pasien balita diduga mengalami keracunan usai santap makan bergizi gratis.(MI/Kristiadi)

KASUS dugaan keracunan makan bergizi gratis (MBG) di Desa Cibeber, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menimpa 11 orang balita. Gejala keracunan muncul setelah mereka mengonsumsi MBG pada Selasa (14/10). Mereka mengeluhkan sakit perut, mual, muntah dan diare.

Kepala Seksi (Kasi) Kesejahteraan dan Sosial Kecamatan Manonjaya, Sansan, mengatakan MBG dibagikan pada Senin (13/10) siang. Namun, mereka baru mengonsumsi makanan pada sore hari.

"Kasus dugaan keracunan makan bergizi gratis (MBG) yang telah terjadi itu memang menimpa 11 orang balita meski laporan ini berdasarkan data masuk. Akan tetapi, data dari UPTD Puskesmas menyebutkan ada 9 orang warga dan yang lebih jelasnya telah menimpa 11 balita berbagai usia sebagai penerima manfaat pada program MBG," katanya.

Ia mengatakan, kasus keracunan tersebut diketahui dari seorang ibu rumah tangga (IRT) yang membawa anaknya ke UPTD Puskesmas dengan keluhan sakit perut, mual, muntah, diare, dan lemas hingga petugas medis melakukan penanganan. Kasus keracunan yang terjadi jumlahnya bertambah menjadi 11 orang. Semua pasien sudah membaik meski masih dalam pengawasan.

"Ibu dari balita yang mengalami dugaan keracunan telah menyantap makan bergizi gratis (MBG) sore hari dan menu tersebut berupa nasi, ayam suwir, oseng sayur, dan susu kemasan. Para orangtua balita, juga mengaku susu yang dikonsumsi terasa asam dan tidak enak dimulut," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala UPTD Puskesmas Manonjaya Mia Shofia mengatakan, pihaknya mendapat laporan ada satu warga mengeluhkan sakit perut, muntah dan diare dugaan keracunan usai konsumsi makan bergizi gratis (MBG). Warga tersebut langsung dilakukan penanganan medis dan yang lain ditangani manteri desa hingga mereka sudah pulang ke rumah.

"Seorang warga datang ke Unit Gawat Darurat (UGD) pada malam hari yang mana mereka mengeluhkan sakit perut, muntah, diare usai mengomsumsi makan bergizi gratis (MBG). Akan tetapi, dari 9 orang itu semuanya sudah ditangani hingga kondisi mereka semua membaik," katanya. (AD/E-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |