Penyakit menular punya peran besar dalam perjalanan manusia.(Dok. Freepik)
Sejak dulu, penyakit menular punya peran besar dalam perjalanan manusia. Dalam dunia medis, pakar kesehatan mengukur tingkat penularannya dengan angka reproduksi dasar (R0), yakni rata-rata jumlah orang yang dapat tertular dari satu individu yang terinfeksi. Semakin tinggi nilai R0, semakin cepat penyakit menyebar.
Berikut 10 penyakit paling menular di dunia:
10 Penyakit Paling menular
1. Campak
Campak menempati posisi teratas dengan nilai R0 antara 12–18. Satu orang yang terinfeksi dapat menularkan virus kepada belasan orang lain hanya melalui batuk atau bersin. Virusnya bisa bertahan di udara selama dua jam. Meski begitu, campak dapat dicegah melalui vaksin MMR.
2. Batuk Rejan (Pertusis)
Penyakit yang disebabkan bakteri Bordetella pertussis ini menyebar lewat udara saat penderita batuk atau bersin. Dengan nilai R0 sekitar 12-17, batuk rejan termasuk penyakit paling mudah menular. Gejala awalnya mirip flu, tetapi berkembang menjadi batuk parah disertai suara “whoop” khas. Pencegahan dilakukan dengan vaksinasi DTaP untuk anak-anak dan Tdap untuk remaja serta orang dewasa.
3. Cacar Air
Cacar air disebabkan oleh virus varicella-zoster dan memiliki nilai R0 antara 10-12. Penyakit ini ditandai dengan ruam gatal berisi cairan dan mudah menular melalui udara maupun kontak langsung dengan kulit penderita. Cara paling efektif untuk mencegahnya adalah dengan melakukan vaksin varicella.
4. Covid-19
Penyakit pernapasan akibat virus SARS-CoV-2 ini memiliki nilai R0 bervariasi, dari 2-4 untuk strain awal hingga 8-10 pada varian Omicron. Penularannya melalui droplet, aerosol, serta permukaan yang terkontaminasi. Pencegahannya dapat dilakukan melalui vaksinasi, penggunaan masker, cuci tangan, dan menjaga jarak.
5. Gondongan
Nilai R0-nya antara 4-7 dan menular lewat air liur atau kontak dekat. Penyakit ini menyebabkan pembengkakan kelenjar ludah dan komplikasi seperti peradangan testis atau ovarium. Cara paling efektif untuk mencegah penyakit gondongan adalah dengan melakukan vaksin MMR.
6. Norovirus
Virus penyebab muntaber ini mudah menyebar melalui makanan, air, atau permukaan yang terkontaminasi. Meski nilai R0-nya hanya 1,6-3,7, penyebarannya bisa sangat cepat. Belum ada vaksin untuk pencegahan penyakit ini, sehingga yang bisa dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan tangan dan sanitasi
7. Tuberkulosis (TBC)
Penyakit akibat bakteri Mycobacterium tuberculosis ini menyebar lewat udara saat penderita batuk atau bersin. Nilai R0 berkisar 1-4. Langkah pencegahan utamanya adalah dengan melakukan pendeteksian dini, pengobatan lengkap, serta melakukan vaksin BCG.
8. Ebola
Ebola termasuk penyakit mematikan yang menular lewat kontak langsung dengan darah atau cairan tubuh penderita. Nilai R0-nya hanya 1,5-2,5, tetapi angka kematiannya sangat tinggi. Pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan isolasi pasien, penggunaan alat pelindung diri, serta pemberian vaksin rVSV-ZEBOV bagi kelompok berisiko.
9. Hepatitis A
Hepatitis A menyerang hati dan menular lewat makanan atau air yang terkontaminasi. Nilai R0-nya sekitar 1,4-2,7. Penyakit ini bisa menyebar cepat di wilayah dengan sanitasi buruk. Kunci utama untuk mencegahnya adalah dengan melakukan vaksinasi, kebersihan tangan, dan sanitasi makanan.
10. Influenza (Flu)
Flu masih menjadi penyakit musiman yang mudah menular lewat udara saat batuk, bersin, atau bicara. Nilai R0-nya sekitar 1,3-1,8. Vaksinasi sangat penting karena virus flu kerap bermutasi. Selain itu, penting juga untuk rajin mencuci dan cukup istirahat.
Meski sebagian besar penyakit tersebut sudah bisa dicegah lewat vaksinasi, para ahli mengingatkan bahwa kesadaran masyarakat dan kebersihan diri tetap jadi benteng pertama dalam melawan penyebaran penyakit menular. (Britannica/Z-10)


















































