
DALAM rangka memperingati Hari Neglected Tropical Diseases (NTDs) 2025, NLR Indonesia mengadakan Media Gathering dengan tema Bersama Media Menuju Indonesia Bebas Kusta.
Direktur Eksekutif NLR Indonesia Agus Wijayanto mengatakan bahwa acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran publik akan penyakit kusta.
“Selain itu kami juga ingin memperkuat kolaborasi dengan media dalam upaya menghapus stigma dan diskriminasi terhadap Orang Yang Pernah Mengalami Kusta (OYPMK),” ungkapnya di Jakarta, Kamis (27/2).
Lebih lanjut, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Kementerian Kesehatan, dr. Ina Agustina Isturini mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara dengan kasus kusta tertinggi ketiga di dunia.
“Meskipun telah ada kemajuan dalam penanganan penyakit ini, tantangan seperti stigma sosial, diskriminasi, serta keterbatasan akses terhadap layanan kesehatan masih menjadi hambatan besar dalam pemberantasan kusta,” kata dia.
Untuk itu, peran media menjadi sangat krusial dalam menyuarakan informasi yang valid, mengadvokasi kebijakan yang lebih inklusif, serta mendorong partisipasi masyarakat dalam mendukung penghapusan kusta.
Di lain pihak, Guru Besar Tetap Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dewan Pembina NLR Indonesia Prof. Dr. dr. Sri Linuwih Menaldi berharap melalui kegiatan ini, semakin banyak media yang terlibat dalam kampanye pemberantasan kusta serta memperkuat dukungan publik terhadap upaya menuju Indonesia bebas kusta.
“Kehadiran media dapat dimaksimalkan agar mampu berkontribusi dan menjadi sarana edukasi dan advokasi dalam penanganan kusta di Indonesia,” tegasnya. (H-2)