Terungkap, Dua dari Perampok Sadis di Sarolangun Suami Istri

15 hours ago 5
Terungkap, Dua dari Perampok Sadis di Sarolangun Suami Istri Tiga tersangka pelaku perampokan Desa Batu Ampar, Kecamatan Pauh, Sarolangun.(Dok.Humas Polres Sarolangun)

KEPOLISIAN Daerah Jambi berhasil mengungkap tiga tersangka perampok sadis yang Selasa (10/6) lalu menggemparkan Desa Batu Ampar, Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun, Jambi. 

Ketiga pelaku satu keluarga, warga Desa Batu Ampar, Kecamatan Pauh, Sarolangun. Dua di antaranya merupakan pasangan suami istri, bernama Irwan, 35 tahun dan Maryati. Sedangkan satu orang lagi, saudara mereka, perempuan bernama Darbatika, 34 tahun.

Kapolres Sarolangun Ajun Komisaris Besar Budi Prasetya membenarkan pengungkapan kasus perampokan itu kepada wartawan, Jumat (13/6). Ketiga tersangka pelaku, berhasil dibekuk Rabu (11/6) malam. Saat ini, para pelaku menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Satuan Reserse Kriminal Polres Sarolangun.

Korban perampokan adalah seorang ibu rumah tangga bernama Nurmala Dewi, warga satu desa dengan ketiga pelaku. Lantaran mengalami luka serius di bagian kepala dan kedua tangan akibat senjata tajam, korban saat ini menjalani perawatan intensif di rumah sakit di Kota Sarolangun.

Kasi Humas Polres Sarolangun Ajun Komisaris Riendradi melalui rilisnya Jumat (13/6), menyebutkan kasus perampokan tersebut terjadi pada Selasa sekitar pukul 05.00 WIB di dalam warung milik korban di Desa Batu Ampar.

Saat kejadian korban dibangunkan oleh seorang wanita mengaku bernama Zubaidah, yang hendak membeli suatu barang dari warung korban. Korban pun bangun dan melayani pembeli di subuh buta itu.

Nahas, saat menyerahkan barang kepada Zubaidah, tiba-tiba merangsek masuk seorang lelaki tidak ia dikenal. Lelaki yang ternyata bernama Irwan itu, kemudian memukul kepala Nurmala, dan memaksa korban menyerahkan emas perhiasan yang terpakai di kedua tangan dan leher.

Korban yang berlumuran darah di kepala berusaha mempertahankannya. Pelaku pun bertindak kejam. Pelaku merampas beberapa bentuk emas perhiasan di tangan korban menggunakan golok tajamnya. Tidak hanya itu, sebelum kabur pelaku juga berhasil merenggut kalung emas yang melilit di leher korban.

Peristiwa perampokan direspon cepat oleh polisi. Tim Macan Pseko Satreskrim Polres Sarolangun didukung Tim Resmob Polda Jambi, Rabu malam sekitar pukul 20.00 WIB, setelah sempat kejar-kejaran, akhirnya berhasil membekuk Irwan bersama kedua orang wanita yang diduga terlibat dalam perampokan sadis itu.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Media Indonesia, perhiasan emas hasil rampokan Irwan bernilai sekitar Rp71 Juta. Sebelum dibekuk, tersangka Irwan ayah empat anak sudah melego cepat emas perhiasan hasil rampokan, dengan harga sekitar Rp31 Juta Rupiah. 

“Informasinya begitu Bang. Uang hasil rampokan sebagian akan digunakan pelaku untuk konsumsi narkoba dan main judi slot (online),” ujar sumber tepercaya itu meyakinkan. (E-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |