Persaingan Masuk PTN Ketat, Unair Ajak GO Edukasi Program Studi

1 day ago 7
Persaingan Masuk PTN Ketat, Unair Ajak GO Edukasi Program Studi Sosialisasi Fakultas Psikologi dan Vokasi Unair melalui zoom webinars dan youtube resmi GO.(Dok.Istimewa)

PERSAINGAN masuk perguruan tinggi negeri (PTN) semakin ketat setiap tahunnya. Tidak hanya soal nilai, pemilihan program studi yang sesuai dengan minat, bakat, dan peluang karir pun jadi pertimbangan penting. 

Untuk membantu siswa memahami lebih dalam mengenai pilihan studinya, Fakultas Psikologi dan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga (Unair) bersama Ganesha Operation (GO) menggelar webinar Sosialisasi Fakultas Psikologi dan Vokasi Unair melalui zoom webinars dan youtube resmi GO.

Afif Kurniawan dari Fakultas Psikologi Unair menjabarkan Psikologi Unair merupakan fakultas psikologi peringkat dua nasional dengan akreditasi Unggul dari BAN-PT, yang juga diakui secara internasional oleh AUN-QA dan FIBAA.

"Ada beragam peluang karir bagi lulusan psikologi, mulai dari tenaga kesehatan, konsultan, peneliti, hingga konselor psikologi. Data terbaru menunjukkan masa tunggu kerja lulusan psikologi Unair rata-rata hanya 2,6 bulan," katanya.

Prof Tika Widiastuti dari Fakultas Vokasi Unair menekankan besarnya peluang internasionalisasi yang difasilitasi fakultasnya. "Kami punya jaringan mitra luas untuk mendukung mahasiswa berprestasi agar bisa go global," ungkapnya.

Edith Frederika Paruhito dari Fakultas Vokasi Unair menambahkan Fakultas Vokasi Unair memiliki tiga departemen utama yakni kesehatan, bisnis, dan teknik, dengan total 19 program studi, 14 di antaranya adalah program sarjana terapan.

Mimi Azmita, alumni Fakultas Vokasi Unair yang juga alumni GO menjelaskan Vokasi Unair mendukung pengembangan praktis yang siap pakai untuk dunia kerja.

Perbedaan program sarjana
Pada kesempatan sama, Dirut GO Prof Bob Foster menekankan pentingnya memahami perbedaan mendasar antara program sarjana (S1) dan sarjana terapan (D4). Menurutnya, kurikulum S1 lebih dominan pada aspek teori (60%) sedangkan D4 lebih banyak praktik dengan nilai persentase sama.

"Di GO sendiri, pemilihan program studi PTN bukan hanya berdasarkan bakat dan minat, tetapi juga mempertimbangkan kemampuan siswa dan prediksi kelulusan realistis di aplikasi unggulan GO Expert," ujarnya.

Menurut dia, persaingan masuk PTN sangat ketat, sehingga persiapannya harus matang. Pada 2024, GO mendominasi kelulusan pada jalur SNBT (seleksi nasional berdasarkan tes), termasuk di Fakultas Farmasi Unair yang 44% mahasiswanya adalah siswa GO.

Ia berharap melalui kegiatan ini siswa tidak hanya memahami perbedaan karakteristik masing-masing fakultas, tetapi juga semakin yakin bahwa pilihan jurusan di PTN, baik program sarjana maupun vokasi, memiliki potensi dan peluang luar biasa.

"Pendidikan vokasi juga jadi jalur yang patut dipertimbangkan karena mendukung pengembangan keterampilan praktis yang langsung relevan dengan kebutuhan industri," pungkasnya. (E-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |