
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandung Jawa Barat (Jabar) tengah menyiapkan program Day Care Disabilitas untuk memfasilitasi keluarga prasejahtera yang memiliki anak disabilitas, agar tetap bisa bekerja dan anak-anak mereka mendapatkan perawatan layak.
"Program Day Care Disabilitas merupakan wujud kepedulian pemerintah kepada kaum disabilitas, saya juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat kepedulian sosial terhadap anak-anak disabilitas dan keluarga prasejahtera," ungkap Wakil Wali Kota Bandung Erwin dalam acara kebersamaan bersama Yayasan Abimata Center Indonesia di Bandung kemarin.
Acara tersebut turut dihadiri oleh jajaran pengurus yayasan, tokoh masyarakat, para sponsor dari lembaga autisme, pimpinan perusahaan, pemilik lembaga pendidikan khusus, serta para donatur untuk anak-anak berkebutuhan khusus.
Menurut Erwin, pembangunan kota yang ideal bukan hanya diukur dari tingginya infrastruktur atau besarnya investasi, melainkan juga dari seberapa besar perhatian masyarakat terhadap kelompok rentan.
"Kemajuan kota tidak hanya dilihat dari gedung tinggi atau jumlah investor, tetapi dari seberapa besar kasih kita kepada yang paling membutuhkan," tuturnya.
Erwin menambahkan, anak-anak dengan disabilitas bukanlah objek belas kasihan, melainkan subjek pembangunan yang memiliki hak dan potensi yang sama seperti anak-anak lainnya. Mereka berhak tumbuh dan berkembang. Mereka bukan hanya penerima bantuan, tetapi juga pemilik masa depan yang sama-sama harus diperjuangkan.
"Kini kita tengah diskusikan dengan Dinas Sosial, supaya anak-anak bisa dititipkan dan biayanya ditanggung pemerintah. Karena banyak orang tua yang tidak bisa bekerja karena harus mendampingi anak-anak mereka,” jelasnya.
Erwin menilai, kebijakan itu akan dikaitkan dengan program bansos berbasis kebutuhan khusus agar lebih tepat sasaran. Ke depan Pemkot Bandung akan terus memperluas layanan inklusif seperti pendidikan ramah disabilitas, akses layanan kesehatan, hingga pemberdayaan sosial berbasis komunitas. Ia memberikan penghormatan khusus kepada para donatur untuk anak-anak disabilitas.
"Mereka sebagai pahlawan sejati atas kesabaran dan cinta yang terus mereka berikan. Kepada para donatur, Anda semua adalah cahaya yang menerangi masa depan anak-anak kita. Dan untuk anak-anak istimewa, teruslah bermimpi, kami ada di sini untuk mendukungmu," sambungnya. (H-2)