My Fit+ dari MSIG, Aplikasi untuk Ukur Jumlah Langkah dan Penghitung Jam Tidur

Kaum urban kini bisa menetapkan target jumlah langkah kaki yang terukur dan sesuai kebutuhan, hingga mengukur usia biologis dibandingkan umur kita saat ini melalui aplikasi.(ANT/Fathul Habib Sholeh )

Ingin punya target jumlah langkah kaki yang terukur dan sesuai kebutuhan, hingga mengukur usia biologis dibandingkan umur kita saat ini? Unduh saja MyFit+ yang punya beragam fitur seperti bio age, step tracker, sleep tracker, hingga panduan latihan nafas. Ada pelacakan aktivitas, tantangan harian, serta berbagai edukasi kesehatan di sana.

Aplikasi ini bisa digunakan nasabah maupun nonnasabah MSIG Life, perusahaan asuransi nasional yang kini memasuki usia empat dekade. Pada perayaan 40 tahun MSIG LIfe, selain dipaparkan tentang fitur MyFit+ juga dijelaskan tentang capaian pada kuartal I 2025, telah dilakukan pembayaran 42.703 klaim kesehatan dan meninggal dunia.

“Kami telah membayarkan klaim kesehatan dan meninggal dunia sebesar Rp257 miliar, dengan peningkatan klaim kesehatan sebesar 63% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Manfaat perlindungan ini memberikan ketenangan bagi nasabah dan keluarga mereka saat menghadapi risiko, sekaligus menjaga ketahanan finansial agar tujuan keuangan mereka tetap dapat tercapai,” kata Head of Customer & Marketing MSIG Life Lukman Auliadi.

Selain asuransi kesehatan dan jiwa, ada pula Smile Ultima Term Life (Sure), produk asuransi jiwa berjangka. Guna melengkapinya, diluncurkan aplikasi Vega  untuk mempermudah pengelolaan polis dan pengajuan klaim. Sementara MyFit+ menjadi layanan yang bisa digunakan nasbah dan nonnasabah untuk menjaga kesehatannya.

Per Maret 2025, tingkat Risk-Based Capital (RBC) MSIG Life tercatat sebesar 1.789,37%, di atas batas minimum 120% yang ditetapkan regulator. Nilai itu dinilai memberikan dukungan bagi perusahaan utuk memenuhi kewajiban pada nasabah.

Pada situsnya, Otoritas Jasa Keuangan menjelaskan kiat memilih perusahaan asuransi yang baik. DI antaranya, memastikan perusahaan terdaftar di OJK, mengecek Risk Based Capital (RBC), mencari tahu reputasi perusahaan, memastikan rasio likuiditas yang tinggi, dan memperhatikan ketersediaan dana jaminan. Selain itu, pastikan perusahaan memiliki layanan purnajual yang baik, produk asuransi yang berkualitas, dan proses administrasi yang mudah. (X-8)