6 hours ago
1
Penyerang Inter Miami Lionel Messi.(AFP/Federico Parra)
LIONEL Messi kembali tercatat sebagai pemain dengan bayaran tertinggi di Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat (AS) untuk tahun kedua berturut-turut, dengan total pendapatan sebesar US$20,45 juta atau sekitar Rp334 miliar.
Angka tersebut mencerminkan hanya bagian dari pendapatan Messi sebagai pemain Inter Miami yang dikutip dari data resmi yang dirilis Asosiasi Pemain MLS (MLSPA) per 25 Mei 2025.
Di luar itu, ia masih memperoleh pendapatan tambahan dari kontrak sponsor, termasuk kerja sama dengan Adidas dan kesepakatan pembagian pendapatan dengan mitra siaran MLS, Apple.
Menurut laporan Sportico, Messi berpotensi mengantongi hingga US$150 juta selama masa kontrak dua setengah tahunnya bersama Inter Miami yang dimulai pada musim panas 2023.
Pemain dengan bayaran tertinggi kedua adalah penyerang Toronto FC, Lorenzo Insigne, yang menerima pendapatan sebesar US$15,44 juta. Sementara itu, rekan satu tim Messi di Inter Miami, Sergio Busquets berada di peringkat ketiga dengan US$8,5 juta.
Posisi keempat ditempati oleh Miguel Almiron dari Atlanta United dengan US$7,87 juta, disusul oleh bintang anyar San Diego FC, Hirving 'Chucky' Lozano, yang memperoleh US$7,63 juta.
Dalam hal total gaji tim, Inter Miami berada jauh di atas klub-klub lain dengan total kompensasi sebesar US$46,84 juta. Angka ini memecahkan rekor liga yang mereka ciptakan sendiri tahun lalu.
Jumlah ini bahkan lebih dari dua kali lipat dari hampir semua tim MLS lainnya, kecuali Toronto FC (US$34,15 juta) dan Atlanta United (US$27,63 juta).
Adapun tim dengan pengeluaran terendah adalah CF Montreal (US$11,99 juta), diikuti oleh Philadelphia Union, Real Salt Lake, Houston Dynamo, dan Minnesota United yang seluruhnya masih berada di kisaran US$13 juta. (Ant/Z-1)
