Kedubes Australia Buka Aussie Banget Corner di Kampus ITB

6 hours ago 3
Kedubes Australia Buka Aussie Banget Corner di Kampus ITB Kedubes Australia meresmikan Aussie Banget Corner di ITB.(MI/Naviandri)


KEDUTAAN Besar (Kedubes) Australia untuk Indonesia meresmikan Aussie Banget Corner di Institut Teknologi Bandung (ITB), Jalan Ganesa, Kota Bandung, Selasa (24/6). Aussie Banget Corner yang berlokasi di lantai satu Perpustakaan Pusat ITB tersebut tampak berisi buku-buku mengenai Australia, hingga hubungan antara Australia dan Indonesia sejak awal kemerdekaan.

Duta Besar Australia untuk Indonesia, Rod Brazier, bersama Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan, Kealumnian, dan Administrasi ITB, Andryanto Rikrik Kusmara, meresmikan secara simbolis Aussie Banget Corner di ITB.

Keduanya pun turut membaca koleksi buku-buku di Aussie Banget Corner ITB usai prosesi gunting pita sebagai tanda peresmian Aussie Banget Corner, yang kini jumlahnya mencapai 20-an dan tersebar di berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Duta Besar Australia untuk Indonesia, Rod Brazier, mengatakan, dipilihnya ITB sebagai lokasi Aussie Banget Corner di Bandung tidak terlepas dari statusnya sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. 

Selain itu, ITB juga memiliki hubungan kemitraan yang luas dengan berbagai universitas di Australia termasuk mobilitas mahasiswa, staf dan dosennya dalam berbagai penelitian tentang lingkungan maupun iklim.

"Kami merasa sangat senang dapat meresmikan Aussie Banget Corner di ITB yang diharapkan menjadi rumah baru bagi para mahasiswa untuk mengeksplor buku dan berbagai informasi tentang Australia," ungkap Rod Brazier usai peresmian Aussie Banget Corner.

Menurut Rod, peluncuran Aussie Banget Corner di Perpustakaan Pusat ITB juga bertujuan untuk mendukung keberlanjutan pendidikan yang merupakan fokus utama hubungan Indonesia dan Australia. Pihaknya mengakui, hubungan baik antar negara harus dibangun di semua lapisan dari mulai tataran negara hingga antarwarga, termasuk menjalin hubungan baik dengan institusi pendidikan tinggi.

"Pendidikan sudah lama menjadi fondasi hubungan Australia dan Indonesia, sehingga Aussie Banget Corner di ITB ini menjadi komitmen berkelanjutan kami untuk membina kerja sama di bidang pendidikan," terangnya.

SEJARAH PANJANG
Terlebih kata Rod, sejarah panjang antara Australia dan Indonesia terjalin sejak ratusan tahun lalu yang diawali aktivitas perdagangan antara para nelayan dari Makassar dengan penduduk Australia bagian utara.

Bahkan, Presiden Soekarno yang merupakan alumni ITB menunjuk Australia untuk mewakili Indonesia dalam diskusi PBB dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. "Kami berharap, hal-hal seperti ini dapat diketahui lebih mendalam oleh masyarakat, sehingga memperkuat hubungan baik Indonesia dan Australia untuk ke depannya," imbuhnya.

Wakil Rektor Bidang Komunikasi, Kemitraan, Kealumnian, dan Administrasi ITB, Andryanto Rikrik Kusmara menyampaikan, Aussie Banget Corner menjadi monumen yang menandai hubungan sangat panjang ITB dan berbagai perguruan tinggi di Australia. 

Bahkan, tidak sedikit dosen maupun alumni ITB yang memilih untuk melanjutkan studi ke Australia berkat hubungan kerja sama yang telah dibangun dengan berbagai universitas sejak bertahun-tahun yang lalu.

Makanya, Aussie Banget Corner ini seperti menjadi jendela bagi para mahasiswa ITB untuk lebih dekat mengenal budaya dan hubungannya dengan Indonesia, khususnya bagi mereka yang berencana melanjutkan studi ke Australia," paparnya. (E-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |