
GUBERNUR Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi memberikan bantuan dana pendidikan kepada 22 calon mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) angkatan 2025. Mereka terpilih sebagai penerima bantuan Program Orang Tua Asuh dari Gubernur Jabar.
Bantuan ini juga sebagai bentuk dukungan bagi mahasiswa berprestasi dari berbagai daerah di Jabar, yang memiliki keterbatasan ekonomi namun berprestasi dan berpotensi besar untuk berkembang di masa depan. Para calon mahasiswa ITB tersebut telah menunjukkan prestasi luar biasa di tingkat nasional sejak di bangku sekolah. Prestasi tersebut mulai dari juara olimpiade fisika, kimia, dan matematika. Beberapa di antaranya juga menorehkan prestasi di bidang lainnya.
Penyerahan bantuan berupa laptop dan uang tunai Rp20 juta kepada 22 calon mahasiswa ITB tersebut juga dihadiri Rektor ITB, Tatacipta Dirgantara, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, para dekan dari fakultas dan sekolah di lingkungan ITB serta Direktur Komunikasi dan Hubungan Masyarakat serta dosen ITB sekaligus influencer pendidikan Imam Santoso.
Kehadiran para pimpinan ini menjadi bentuk dukungan langsung bagi calon mahasiswa dan senantiasa menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif serta mendukung potensi setiap individu.
"Semoga bantuan ini dapat memotivasi para pemuda Jabar meraih pendidikan tinggi dan berkontribusi bagi daerah asalnya dan berharap mahasiswa yang mendapatkan bantuan, pada suatu saat nanti dapat membantu orang lain untuk berkuliah juga," tutur Dedi Mulyadi Rabu (18/6).
Menurut Dedi, dengan semangat ini, para calon mahasiswa ITB punya kemampuan dan yang paling utama punya tujuan, tidak ada keberhasilan yang hanya menggunakan otak, tapi juga hati. Gubernur pun berkomitmen untuk terus memberikan dukungan untuk anak-anak Jabar. "Ini tidak lepas dari kuasa Allah. Jadi saya ucapkan terima kasih untuk semuanya, selamat kuliah ya. Saya akan terus memberikan support kepada anak-anak Jabar untuk terus maju," paparnya.
UCAPAN TERIMA KASIH
Rektor ITB, Tatacipta Dirgantara, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan komitmen gubernur atas anak-anak di Jabar untuk mendapat dukungan dalam hal pendidikan. "Selama adik-adik ini punya semangat belajar, tekad untuk maju, Insy Allah kita semua bisa bersama-sama menuju kesuksesan," ungkapnya.
Tatacipta mengutip ucapan Presiden Soekarno, "Gantungkan cita-citamu setingggi langit, bermimpilah setinggi langit jika engkau jatuh maka kamu akan jatuh di antara bintang-bintang. Hari ini adik-adik telah menggapai salah satu bintang itu. Sudah diterima di ITB. Ini merupakan sebuah kebahagiaan dan kebanggaan. Tapi seperti yang tadi Pak Gubernur sampaikan, ini merupakan sebuah amanah."
"Amanah untuk terus bekerja keras, terus berusaha sebaik mungkin. Dan yang paling penting adalah amanah untuk nanti di masa depan, kalian bisa memberi lagi kepada adik-adik lainnya agar mereka juga mendapatkan kesempatan yang sama," tambahnya.
Para penerima bantuan merupakan calon mahasiswa yang lolos ke sembilan fakultas dan sekolah di ITB melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025. Dengan adanya Program Orang Tua Asuh ini, diharapkan penerima manfaat dapat lebih siap menempuh pendidikan tinggi dan membawa semangat berdampak untuk pembangunan daerah dan bangsa di masa depan. (E-2)