4 hours ago
1
Ilustrasi(Dok Untar)
KAMPUS Universitas Tarumanagara (Untar) melalui Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) bersama Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) serta Fakultas Teknik kembali menggelar Entrepreneur Week ke-21 pada 3 -8 Juni 2025, di Emporium Mall Pluit, Jakarta Utara.
Dengan mengangkat tema “Goes Beyond Sustainable Business”, penutupan kegiatan tersebut, Minggu (8/6) berlangsung semarak diikuti antusias mahasiswa Untar.
Selain itu dengan tampilan booth yang menarik, kemasan produk yang kreatif, hingga materi promosi yang komunikatif memantik minat pengunjung mall.
Turut hadir pada penutupan itu, Kaprodi Sarjana Manajemen Bisnis Dr. Frangky Selamat, S.E., M.M.,Kepala Kantor Humas dan Multimedia Rorlen, S.E., M.M,dan jajaran dosen Untar lainnya.
Pada sambutannya penutupnya,Ketua Program Studi Sarjana Manajemen Bisnis Untar, Dr. Frangky Slamet memberi apresiasi jajaran dosen dan mahasiswa atas partisipasi dan kontribusi di Entrepreneur Week ke 21.
“Apresiasi tinggi bagi para panitia dan dosen yang dari tahun ke tahun tetap konsisten dan semangat entrepreunial menyukseskan kegiatan ini. Kami berharap mahasiswa peserta Entrepreneur Week dapat melanjutkan dan mengembangkan usaha yang telah mereka rintis minimal sebagai start up,” kata Frangky Slamet dalam keterangannya.
Frangky mengaku salut atas berkesinambungannya event tahunan selama 21 kali tanpa berhenti kendati sempat terkendala pada masa Covid- 19.
“Saya bersyukur sekali dan bangga selama 21 kali acara ini terus berkelanjutan kendati sempat terkendala akibat Covid 19 kita tetap gelar melalui daring ketika itu," ungkap Frangky yang tampil santai mengenakan jeans dan kaus lengan panjang.
Hemat dia, event Entrepreneur Week yang berlangsung sepekan menjadi pembekalan mahasiswa mengasah soft skill yang dimiliki juga even ini sebagai pemantik bukan akhir.
“Kami berharap even tahunan ini hanya sebagai pemantik bukan akhir. Artinya hanyalah sebagian kecil episode dalam kehidupan mahasiswa Untar jika ingin merintis menjadi seorang entrepreuneur atau pengusaha minimal mampu menjadi usaha rintisan atau start up ke depannya," cetusnya.
Frangky juga meminta Tarumanagara Enterprise yang dikelolala Yayasan Tarumanagara turut memantau keberlanjutannya bagi para mahasiswa untuk bisa mereka mengembangkan melanjutkan dalam sebuah inkubasi bisnis.
Melalui Entrepreneur Week ke-21 para mahasiswa mengasah kemampuan diri berkolaborasi dalam sebuah tim terdiri 4-5 orang berperan aktif membuka booth dan menjual produk kepada para pengunjung. Keterlibatan ini memberikan keterampilan komunikasi, pemasaran, dan manajemen bisnis secara langsung.
Pada acara penutupan juga diisi berbagai penampilan dan atraksi mahasiswa dengan menyanyi solo, Grup Band kampus, atraksi sulap , dance, serta pemberian apresiasi penghargaan pada tim dan produk terbaik dari sisi performance, pelayanan hingga inovasi. (H-2).
