
Dzikir Matsurat Pagi adalah rangkaian doa dan dzikir yang diamalkan umat Islam setelah sholat Subuh untuk memohon perlindungan, keberkahan, dan ketenangan hati.
Dzikir ini bersumber dari Al-Qur’an dan hadits shahih, sehingga memiliki keutamaan besar bagi yang mengamalkannya secara rutin. Artikel ini menyajikan teks Arab, Latin, dan terjemahan dzikir Matsurat Pagi, serta penjelasan manfaatnya.
Apa Itu Dzikir Matsurat Pagi?
Matsurat Pagi adalah kumpulan dzikir dan doa yang diajarkan Rasulullah SAW untuk dibaca setiap pagi. Dzikir ini mencakup ayat-ayat Al-Qur’an, seperti Ayat Kursi, surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas, dan doa-doa khusus. Mengamalkan Matsurat Pagi membantu umat Islam memulai hari dengan perlindungan dari Allah SWT.
Menurut hadits shahih, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang membaca tiga ayat terakhir dari surat Al-Hasyr setiap pagi, maka Allah akan menjaganya dari segala keburukan hingga malam.” (HR. Tirmidzi).
Teks Dzikir Matsurat Pagi: Arab, Latin, dan Terjemahan
Berikut adalah teks dzikir Matsurat Pagi lengkap yang dapat diamalkan setiap hari setelah sholat Subuh:
1. Ayat Kursi (Al-Baqarah: 255)
Arab:
اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ
Latin:
Allahu la ilaha illa huwal hayyul qayyum, la ta’khudhuhu sinatun wa la naum, lahu ma fis samawati wa ma fil ardhi, man dzal ladzi yashfa’u ‘indahu illa bi idznih, ya’lamu ma baina aidihim wa ma khalfahum, wa la yuhithuna bi syai’in min ‘ilmihi illa bima sya’a, wasi’a kursiyyuhus samawati wal ardha, wa la ya’uduhu hifdhuhuma, wa huwal ‘aliyyul ‘adhim.
Terjemahan:
Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang Maha Berdiri Sendiri. Tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Siapa yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya kecuali dengan izin-Nya? Dia mengetahui apa yang di depan mereka dan apa yang di belakang mereka. Mereka tidak dapat mengetahui sesuatu dari ilmu-Nya kecuali apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi, dan Dia tidak merasa berat menjaga keduanya. Dialah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung.
Dibaca 1 kali.
2. Surat Al-Ikhlas (3 kali)
Arab:
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ اللَّهُ الصَّمَدُ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ
Latin:
Qul huwallahu ahad, Allahus shamad, lam yalid wa lam yulad, wa lam yakun lahu kufuwan ahad.
Terjemahan:
Katakanlah: Dialah Allah Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak diperanakkan. Dan tidak ada sesuatu pun yang setara dengan-Nya.
3. Surat Al-Falaq (3 kali)
Arab:
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
Latin:
Qul a’udzu birabbil falaq, min syarri ma khalaq, wa min syarri ghasiqin idza waqab, wa min syarrin naffathati fil ‘uqad, wa min syarri hasidin idza hasad.
Terjemahan:
Katakanlah: Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai waktu subuh, dari kejahatan makhluk-Nya, dari kejahatan malam apabila telah gelap, dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul, dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.
4. Surat An-Nas (3 kali)
Arab:
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ مَلِكِ النَّاسِ إِلَٰهِ النَّاسِ مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
Latin:
Qul a’udzu birabbin nas, malikin nas, ilahin nas, min syarril waswasil khannas, alladzi yuwaswisu fi shudurinnas, minal jinnati wannas.
Terjemahan:
Katakanlah: Aku berlindung kepada Tuhan manusia, Raja manusia, sembahan manusia, dari kejahatan bisikan setan yang bersembunyi, yang membisikkan kejahatan ke dalam dada manusia, dari jin dan manusia.
5. Doa Perlindungan
Arab:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
Latin:
A’udzu bikalimatillahit tammati min syarri ma khalaq.
Terjemahan:
Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya.
Dibaca 3 kali.
Keutamaan Dzikir Matsurat Pagi
Mengamalkan dzikir Matsurat Pagi memiliki banyak manfaat berdasarkan Al-Qur’an dan hadits shahih, di antaranya:
- Perlindungan dari Kejahatan: Membaca Ayat Kursi setiap pagi menjaga dari gangguan setan hingga malam (HR. Bukhari).
- Ketenangan Hati: Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas memberikan ketenangan dan perlindungan dari rasa takut atau was-was.
- Keberkahan Hari: Memulai hari dengan dzikir Matsurat Pagi membawa keberkahan dalam aktivitas sehari-hari.
- Pahala Besar: Dzikir ini merupakan amalan yang dianjurkan Rasulullah SAW, sehingga mendatangkan pahala besar.
Cara Mengamalkan Dzikir Matsurat Pagi
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, ikuti langkah berikut:
- Baca dzikir ini setelah sholat Subuh, dalam keadaan suci.
- Duduk menghadap kiblat dengan khusyuk.
- Baca setiap dzikir sesuai urutan dan jumlah yang dianjurkan.
- Niatkan untuk memohon perlindungan dan keberkahan dari Allah SWT.
Kesimpulan
Dzikir Matsurat Pagi adalah amalan sederhana namun penuh keutamaan. Dengan membaca ayat-ayat Al-Qur’an dan doa-doa dari hadits shahih, umat Islam dapat memulai hari dengan perlindungan dan keberkahan. Amalkan dzikir ini secara rutin untuk mendapatkan ketenangan hati dan kebaikan dunia akhirat. (Z-10)