
DALAM rangkaian acara ASEAN Audiovisual Week ke-7 yang digelar di Bangkok, Thailand, sistem operasi smart TV global Coolita—yang dikembangkan Coocaa—resmi menandatangani perjanjian kerja sama ( MoU) dengan lembaga riset asal Indonesia, Gantala Institute.
Kemitraan ini menandai komitmen kedua pihak dalam menghadirkan AI-powered smart display solutions yang dirancang khusus untuk sektor pemerintahan dan korporasi di Indonesia, guna mempercepat proses transformasi digital nasional.
MoU berlangsung di Hotel Shangri-La Bangkok ini diwakili Vice President Coocaa Technology (Skyworth Group) serta President of Coolita Technology Lte. Ptd., Li Jing, dan Director of Government Affairs Gantala Institute, Fathan Sembiring.
“Kami sangat senang dapat menjalin kolaborasi dengan Gantala Institute dalam forum ASEAN Audiovisual Week ini. Melalui teknologi AI dan sistem pintar dari Coolita, kami berharap bisa berkontribusi dalam proses digitalisasi sektor pemerintahan dan korporasi di Indonesia," kata Li Jing dalam keterangannya.
Kolaborasi ini akan difokuskan pada pengembangan solusi terintegrasi yang mencakup smart display devices, AI engine, dan localized content ecosystem, untuk menjawab kebutuhan transformasi digital di empat sektor utama: modernisasi tata kelola pemerintahan, pembangunan sistem pendidikan berbasis teknologi, digitalisasi layanan publik, dan transformasi bisnis operator telekomunikasi.
Sejak tahun lalu, berbagai instansi pemerintah Indonesia—termasuk Kementerian Agama—telah beberapa kali mengundang Coolita untuk berdiskusi dan menjalin komunikasi lebih lanjut, termasuk mengadakan kunjungan langsung ke pusat inovasi Coocaa di Shenzhen, Tiongkok.
Berbagai dialog mendalam mengenai penerapan teknologi AI dalam layanan publik dan manajemen kota menjadi landasan awal dari kolaborasi ini. Pemerintah Indonesia dinilai menaruh apresiasi pada keunggulan teknologi yang dimiliki Coolita, mulai dari pengembangan perangkat pintar, optimalisasi algoritma AI, hingga pembangunan ekosistem konten yang relevan dengan kebutuhan lokal.
Penandatanganan ini turut disaksikan Wakil Tetap Sekretaris Jenderal Kementerian Kebudayaan Thailand, Ratchanon Kocharanon, serta Wakil Kepala Administrasi Nasional Radio dan Televisi Tiongkok, Dong Xin.
Kemitraan ini juga mencerminkan semakin kuatnya langkah ekspansi Coolita di kawasan Asia Tenggara.
Ke depannya, Coolita akan terus menjunjung semangat kolaboratif dan terbuka, serta aktif menjalin kerja sama dengan berbagai institusi pemerintah, media, dan pelaku industri di negara-negara ASEAN, guna bersama-sama mendorong pertumbuhan industri audio-visual berbasis teknologi pintar di kawasan ini. (H-2)