12 hours ago
6
Gubernur Provinsi Bangka Belitung (Babel) Hidaya Arsani(MI/Rendy Ferdiansyah)
BANDARA HAS Hanandjoedin Belitung kembali bersatus sebagai bandara internasional. Kembalinya status ini semakin menggeliatkan kunjungan wisatawan asing ke Pulau Belitung.
Gubernur Provinsi Bangka Belitung (Babel) Hidaya Arsani membenarkan Bandara HAS Hanandjoedin kembali berstatus sebagai bandara internasional. "Sempat dicabut, tapi kini kembali berstatus bandara internasional," kata Hidayat, Jumat (2/5).
Untuk itu, dirinya berterima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi yang telah mengembalikan status Bandara Internasional HAS Hanandjoedin Belitung.
Dia berharap dengan kembali menyandang status bandara internasional pariwisata Belitung semakin bertaraf internasional karena adanya akses transportasi yang bisa dicapai wisatawan dari luar negeri.
"Sesuai dengan tujuan kita bagaimana pariwisata bisa bangkit, salah satunya soal Bandara Hanandjoedin Belitung. Kini statusnya sudah internasional," ujarnya.
Menurutnya status bandara internasional ini dikeluarkan Menteri Perhubungan Nomor 25 Tahun 2025, yang isinya menetapkan Bandara HAS Hanandjoeding dan dua bandara lainnya menjadi bandara internasional.
Sementara itu, Wahyu salah satu warga Belitung mengaku, kunjungan wisatawan asing ke Pulau Belitung sempat ramai saat Bandara HAS Hanandjoedin pertama kali ditetapkan sebagai bandara internasional.
"Ada beberapa penerbangan dari luar negeri, jadi banyak wisatawan asingnya. Namun sejak status bandara internasional dicabut, wisatawan asing ke Belitung meredup," katanya.
Kembalinya status bandara internasional akan kembali membuat kunjungan wisatawan asing ke Pulau Belitung ramai baik itu di Belitung maupun Belitung Timur.(E-2).
