
PELATIH Arsenal, Mikel Arteta, melontarkan kritik keras terhadap penampilan timnya saat melawan Liverpool dengan hasil imbang 2-2 pada Minggu (11/5) di Anfield Stadium.
Pertandingan ini menutup pekan yang berat bagi Arsenal, yang baru saja tersingkir dari Liga Champions oleh Paris Saint-Germain di tengah pekan. Gol di babak pertama dari Cody Gakpo dan Luis Diaz membuat Arsenal tertekan dan harus bekerja keras di babak kedua.
Tim tamu mampu bangkit usai jeda berkat gol dari Gabriel Martinelli dan Mikel Merino. Namun, Merino kemudian diusir dari lapangan akibat kartu kuning kedua saat laga menyisakan 11 menit. Meski berhasil menyamakan skor, Arteta tidak puas dengan performa anak asuhnya.
"Apa yang kami lakukan di babak pertama sama sekali tidak sesuai dengan level yang seharusnya, jadi melakukan hal tersebut setelah itu tidak dapat diterima," ujar Arteta dikutip dari ESPN.
"Kami bereaksi, bagus tapi itu tidak bisa diterima. Anda tidak harus berjuang untuk meraih trofi dan kemudian Anda mungkin menang atau kalah. Itulah level yang Anda butuhkan.
"Tidak ada seorang pun yang bisa menjanjikan Anda kemenangan. Anda akan memiliki enam, tujuh tim yang berdoa untuk berada di Champions League tahun depan dan kemudian Anda akan melihatnya. Aksi yang kami tampilkan setelah 20, 25 menit. Ketika tim bermain seperti ini, itu adalah tanggung jawab saya."
"Ini bukan tentang para pemain. Ini tentang kami. Tidak ada yang bisa menerima standar-standar itu. Itu sangat menyakitkan. Enam kali kami bermain dengan 10 orang musim ini. Lihatlah apa yang bisa kami lakukan ketika kami berada di sana."
Dengan hasil ini, Arsenal kini menempati posisi kedua klasemen dengan dua laga tersisa. Mereka akan menjamu Newcastle United di Emirates Stadium pekan depan sebelum menghadapi Southampton, tim yang telah terdegradasi, di pertandingan terakhir musim ini. (H-4)