
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump menghargai kesediaan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk menandatangani kesepakatan mineral dengan Amerika Serikat. Hal itu disampaikan Trump dalam pidatonya di Kongres AS, Selasa waktu setempat atau Rabu (5/3) WIB.
Sebelumnya, Zelensky juga mengungkapkan Ukraina siap untuk menandatangani kesepakatan dan membicarakan perdamaian.
Zelensky menyesalkan pertemuan di Ruang Oval yang kontroversial beberapa hari lalu. Akibat itu, kesepakatan mineral yang sedianya diteken kedua pihak tertunda.
Kesepakatan tersebut berisi kerja sama untuk mengembangkan deposit mineral di Ukraina. Zelensky menegaskan kembali Ukraina siap menandatangani kesepakatan tersebut yang dipandangnya sebagai langkah menuju keamanan yang lebih besar.
Perjanjian awal kesepakatan tersebut, yang dipublikasikan oleh media Ukraina sebelum pertemuan Trump-Zelensky, memuat rencana dana investasi yang akan disiapkan untuk rekonstruksi Ukraina.
Perdana Menteri Ukraina Denys Shmyhal mengatakan Kyiv dan Washington akan mengelola dana tersebut dengan persyaratan yang sama.
Menurut kesepakatan tersebut, Ukraina akan menyumbangkan 50% dari hasil masa depan dari sumber daya mineral, minyak, dan gas milik negara ke dana investasi tersebut. Dana tersebut kemudian akan diinvestasikan untuk meningkatkan keselamatan, keamanan, dan kemakmuran Ukraina.
Sementara itu, perjanjian tersebut mengatakan pemerintah AS akan mempertahankan komitmen keuangan jangka panjang untuk pengembangan Ukraina yang stabil dan makmur secara ekonomi. AS akan memiliki jumlah dana maksimum yang diizinkan berdasarkan hukum AS.
Seperti diketahui, beberapa wilayah deposit mineral Ukraina diduduki oleh Rusia. Menurut Menteri Ekonomi Ukraina Yulia Svyrydenko, sumber daya senilai US$350 miliar berada di wilayah yang diduduki saat ini.
Kyiv memerkirakan sekitar 5% dari bahan baku penting mineral dunia berada di Ukraina. Itu termasuk sekitar 19 juta ton cadangan grafit yang digunakan untuk membuat baterai kendaraan listrik. Ukraina juga memiliki deposit titanium dan litium yang signifikan. (BBC/I-2)