1 month ago
20
Chief Marketing Officer (CMO) Tokocrypto, Wan Iqbal.(Dok. Antara)
INDUSTRI aset kripto terus berkembang pesat, memberikan peluang besar bagi investor untuk meraih keuntungan maksimal. Hal itu membuat saat ini menjadi momen yang tepat bagi investor mengoptimalkan peluang investasi mereka.
Chief Marketing Officer (CMO) Tokocrypto, Wan Iqbal mengungkapkan optimisme terhadap perkembangan industri kripto di tahun 2025.
“Tahun ini merupakan momentum emas bagi industri kripto, terutama dengan semakin luasnya adopsi teknologi AI dan blockchain," kata Wan Iqbal, dalam keterangannya, Kamis, (27/3).
Iqbal mengatakan, pihaknya menghadirkan berbagai program juga membantu investor mendapatkan keuntungan dari investasi kripto. Salah satunya Festival Campaign dengan total hadiah Rp400 juta yang berkolaborasi dengan CARV. Salah satu program utama dalam kampanye itu adalah Trading Competition, yang memberikan kesempatan bagi para trader untuk memenangkan hadiah dengan total Rp240 juta.
Trading Competition kali ini berlangsung mulai 24 Maret hingga 14 April 2025 dan terbagi dalam dua kategori utama. Pertama, Trading Volume Competition dengan total hadiah sebesar 28,879 $CARV bagi peserta dengan volume perdagangan tertinggi. Kedua, Top Frequency Trading Competition dengan total hadiah 12,443 $CARV yang diberikan kepada trader dengan frekuensi transaksi terbanyak.
Adapun, $CARV merupakan token utilitas dan tata kelola dalam ekosistem CARV yang berbasis pada teknologi AI. Sebagai bagian dari revolusi digital, $CARV memungkinkan pengguna untuk memiliki, mengontrol, dan memonetisasi data mereka dengan lebih efisien. Keunggulan utama $CARV antara lain AI-Powered Utility yang memungkinkan interaksi AI dengan data on-chain untuk transaksi dan keputusan otonom.
Kedua, adopsi global yang digunakan oleh lebih dari 15 juta pengguna dalam berbagai sektor, termasuk AI bots, penelitian DeSci, dan gaming NPCs. Ketiga, potensi pasar besar di mana kebutuhan AI agents terhadap $CARV meningkatkan permintaan dan potensi nilai token di masa depan.
Iqbal menambahkan bahwa partisipasi dalam kompetisi ini tidak hanya memberikan peluang untuk meraih hadiah menarik, tetapi juga mendorong peningkatan literasi dan keterampilan trading di kalangan investor kripto. Menurutnya, seiring dengan perkembangan regulasi dan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap aset digital, kolaborasi strategis seperti ini akan semakin memperkuat fondasi ekosistem kripto di Indonesia.
“Kami ingin memberikan pengalaman trading yang lebih dinamis dan kompetitif, sekaligus membuka akses lebih luas bagi investor untuk memanfaatkan berbagai peluang di pasar kripto. Dengan semakin banyaknya inovasi dan dukungan dari komunitas, kami optimis industri ini akan terus berkembang dan memberikan manfaat jangka panjang bagi para pengguna,” tambahnya. (H-3)
