
PSS Sleman bakal menjamu PSM Makassar pada Sabtu (3/5) di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Pelatih PSS Sleman Pieter Huistra memastikan anak asuhnya bakal fokus dan memiliki motivasi kuat. Beberapa pemain yang cedera pun diusahakan bisa bermain pada pertandingan esok.
"Ada beberapa yang mengalami cedera seperti Cleberson, kami usahakan bisa bermain di pertandingan nanti. Sementara Riko sudah bisa kembali bermain dan tidak ada pemain yang mengalami akumulasi (kartu). Semua siap untuk pertandingan esok," kaya Huistra usai sesi latihan di Lapangan Pakembinangun, Kamis (1/5) sore.
Huistra menyebut tidak ada tujuan lain kecuali meraih kemenangan, sehingga seluruh kekuatan bakal dikerahkan dalam laga kandang, Sabtu esok. Ia mengakui PSM sebagai tim yang bagus dilihat dari cara bermain dan memulai pertandingan.
"Sesuatu yang tidak mudah kami hadapi karena mereka sangat berbahaya pada situasi set pieces. Itulah hal yang harus kami antisipasi. Di sisi lain, kami harus menang, itu hal tidak mudah tapi kami akan melakukan dengan penuh semangat,” ungkapnya.
Peta persaingan lepas dari zona degradasi semakin sengit dengan kemenangan Madura United FC dan Semen Padang FC di pertandingan terakhir mereka. Hal ini diakui Huistra memberikan tekanan terhadap PSS sekaligus menjadi motivasi para pemain untuk bekerja lebih keras mempersiapkan pertandingan mendatang.
“Tentu saja itu menjadi hal yang buruk buat PSS. Sekarang kami harus melihat PS Barito Putera dengan 29 poin, sementara PSS 22 poin dan jarak poin tersebut harus kita pangkas. Cara paling mudah, PSS sapu bersih empat pertandingan tersisa,” tuturnya.
Siapkan 13.000 Tiket
Panitia Pelaksana PSS mengonfirmasi tiket yang disediakan untuk laga ini sebanyak 13.000 lembar. Kuota tersebut merupakan hasil koordinasi dengan pihak keamanan mencakup seluruh tiket reguler dan undangan. Ketua Panpel PSS Yuyud Pujiarto mengatakan pihaknya tidak membuka tiket tribun timur dan selatan untuk umum dan hanya dapat dibeli di komunitas suporter masing-masing.
Yuyud menjelaskan, jumlah kuota ini masih sama seperti pada laga sebelumnya, mengingat adanya sejumlah catatan evaluasi yang perlu diperbaiki. Salah satu hal yang menjadi perhatian adalah insiden pelemparan botol yang menyebabkan PSS menerima sanksi.
“Jumlah penonton belum bisa ditambah karena kami masih dalam masa evaluasi. Kami juga berharap insiden seperti pelemparan botol tidak terulang lagi. Kami terus mengimbau kepada seluruh pendukung PSS untuk menaati peraturan yang berlaku demi kenyamanan bersama,” ujar Yuyud.(M-2)