
PRESIDEN Prabowo Subianto mengutus Komisaris Utama (Komut) PT. Asabri, Fary Djemy Francis untuk menghadiri pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan pada Minggu (18/5). Fary yang juga menjabat Deputi Investasi dan Pengusaahan BP Batam bertolak ke Vatikan bersama utusan presiden lainnya yakni Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi dan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhimin Iskandar. Ketiganya merupakan utusan khusus Presiden dan Pemerintah Indonesia.
"Pagi ini rombongan khusus yang diutus Presiden Prabowo bertolak ke Vatikan untuk menghadiri acara pelantikan Paus Leo XIV besok," kata Fary Francis kepada Media Indonesia, Sabtu (17/5) sebelum bertolak ke Vatikan.
Adapun pelantikan Paus Leo XIV bakal digelar di Lapangan Santo Petrus, Vatikan pada Minggu (18/5) sekitar pukul 10.00 waktu setempat.
"Ini adalah momentum penuh berkat bagi dirinya karena bisa mendapatkan penugasan Presiden untuk menghadiri sebuah acara penting di Vatikan, sekaligus membawa sukacita Indonesia ke Vatikan," ujarnya.
Menurut Fary, ia Bersama dua menteri kabinet Merah Putih membawa pesan presiden yang turut berbahagia dan bersukacita atas terpilihnya Paus Leo XIV dua pekan lalu dan akan dilantik pada minggu.
Presiden juga menyampaikan dukungan penuh atas pelantikan Paus Leo XIV dan berharap bisa menjalin kerja sama lebih banyak dan lebih baik antara negara Indonesia dan negara Vatikan. "Terima kasih untuk kepercayaan bapak Presiden," tambah Mantan Ketua Komisi V DPR RI Periode 2014-2019.
Bagi Fary, Paus Leo XIV adalah sosok pemimpin dunia yang sederhana namun visioner pada nilai-nilai humanitas universal. Pesan Paus Leo XIV ketika terpilih adalah gambaran bagaimana seluruh warga dunia mesti hidup dalam persatuan dan solidaritas. Ia mau membangun jembatan bukan benteng.
Menurutnya, motto kepausannya Paus eo XIV sangat menarik. "In ilu uno unum" atau Dalam Dia yang satu kita menjadi satu. Semoga persatuan dunia dalam kasih universal bisa tercapai dan diwujudkan. "Kita berdoa agar seluruh proses pelantikan Paus Leo XIV berjalan lancar dan menjadi berkati bagi banyak orang," ujarnya. (H-4)