5 hours ago
3
Warga menimbun jalan yang rusak di Batam.(MI/Hendri Kremer)
SATUAN Lalu Lintas (Sat Lantas) Polresta Barelang mengerahkan 20 personel untuk mengantisipasi kemacetan di sejumlah objek wisata pantai selama libur panjang Idul Adha 1446 Hijriah. Pengamanan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas, mencegah kecelakaan, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang berwisata.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Barelang, AKP Afiditya Arief Wibowo, mengatakan bahwa fokus pengamanan terpusat pada beberapa titik strategis yang sering menjadi tujuan wisatawan. Objek wisata yang menjadi perhatian utama antara lain Pantai Tanjung Pinggir Sekupang, Taman Rusa Sekupang, Pantai Nongsa, dan Jembatan 1 Barelang. Kehadiran personel di lokasi-lokasi ini diharapkan dapat mengurai potensi kepadatan kendaraan, terutama pada jam-jam sibuk.
"Kami hadir untuk memastikan bahwa seluruh personel melaksanakan tugas dengan optimal, serta arus lalu lintas tetap lancar dan aman. Dengan begitu, wisatawan yang datang ke objek wisata di wilayah hukum Polresta Barelang akan merasa aman dan nyaman," katanya, Minggu (8/6).
Di sisi lain, masalah infrastruktur jalan juga menjadi perhatian di Batam. Jalan berlubang yang tergenang air di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) depan SP Plaza, Sentosa Perdana, Sagulung, ditimbun warga dengan material bekas bangunan. Langkah ini diambil guna mencegah jatuhnya pengendara motor yang sering tidak menyadari adanya lubang tertutup genangan.
Menurut warga sekitar, kondisi jalan rusak tersebut sudah lama dikeluhkan, namun hingga kini belum ada tindakan konkret dari pihak terkait. Agil, 56, salah satu warga yang tinggal di dekat lokasi, mengatakan, “Sudah pernah ada yang jatuh, karena lubangnya tertutup air. Tidak kelihatan. Makanya waktu ada lori bawa material bekas, kami minta sekalian ditimbunkan ke lubang itu,” ujarnya.
Kerusakan jalan tersebut berada di jalur padat kendaraan, terutama di jam sibuk. Lubang cukup dalam dan nyaris tak terlihat karena selalu digenangi air, terutama saat hujan. Hal ini membuat pengendara, terutama pemotor, sangat rentan mengalami kecelakaan.
Warga berharap, meski proyek pelebaran jalan yang sudah direncanakan oleh pemerintah belum mencapai titik lokasi kerusakan, perbaikan sementara seperti penimbunan material atau pengecoran bisa dilakukan untuk menghindari jatuhnya korban lebih banyak, terutama saat malam hari dan hujan.
Pemerintah Kota Batam sebenarnya telah memasukkan jalan ini dalam proyek pelebaran jalan dari Simpang Puteri Hijau. Namun, hingga kini proyek tersebut belum mencapai titik jalan rusak tersebut.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, Suhar, menyatakan bahwa jalan rusak di depan SP Plaza akan diakomodasi dalam proyek pelebaran jalan. "Kami pastikan ini masuk dalam agenda pelebaran jalan. Tapi memang bertahap. "Untuk sementara, kami akan koordinasikan upaya perbaikan sementara agar tidak membahayakan pengguna jalan," katanya.
Polresta Barelang juga berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik demi terciptanya situasi yang kondusif selama libur Idul Adha. Kehadiran Polri di tengah masyarakat menjadi jaminan rasa aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan, khususnya para wisatawan yang menikmati liburan panjang. (E-2)
