
PERMINTAAN terhadap hunian di Kota Tegal, Jawa Tengah, menunjukkan tren meningkat. Salah satu pengembang mencatatkan lonjakan penjualan hingga dua kali lipat pada periode Year to Date (YTD) April 2025 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
“Dampak positif ini kami rasakan, terbukti adanya pertumbuhan marketing sales. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, realisasi penjualan YTD April 2025 mengalami peningkatan 100% atau dua kali lipat dari YTD April 2024,” kata Project Manager pengembang, Yusuf Fakhrudin, Sabtu (17/5).
Ia menjelaskan, pertumbuhan ini didorong oleh sejumlah faktor seperti kemudahan perizinan dari pemerintah daerah, meningkatnya urbanisasi, dan kehadiran infrastruktur pendukung. “Seperti revitalisasi pelabuhan, pengembangan jalur transportasi antarkota, dan perhatian terhadap revitalisasi tata kota,” ujarnya.
Data dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tegal menunjukkan bahwa sepanjang 2024, investasi properti naik sebesar 18% dibandingkan tahun sebelumnya.
Peluncuran Kawasan Baru
Dalam kesempatan yang sama, Yusuf mengumumkan peluncuran cluster baru seluas 3 hektar dengan total 160 unit rumah. Dari 64 unit yang ditawarkan pada tahap awal, lebih dari separuh telah terjual.
”Di tahap awal ini kami tawarkan sebanyak 64 unit ke pasar, alhamdulillah sudah terjual lebih 50 persen. Ada empat tipe pilihan, yakni: Phacelia (48/60) – Rp 888 juta, Rochelia (60/72) – Rp 1,058 miliar, Ellisia (75/84) – Rp 1,316 miliar, dan Cordia (91/96) – Rp 1,560 miliar,” jelasnya.
Kawasan ini dikembangkan dengan sistem satu pintu, jalan utama lebar dengan drainase tertutup, dan lansekap hijau. Cluster baru juga terhubung langsung dengan pengembangan tahap sebelumnya, yang saat ini hampir seluruh unitnya telah terjual, menyisakan satu unit rumah contoh tipe Lacewood (81/126) seharga Rp 2,3 miliar.
Pembangunan Dimulai Juni, Target Selesai Akhir Tahun
Yusuf menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan, saluran air, dan jembatan sudah dimulai.
“Awal Juni 2025 akan dimulai pembangunan unit rumah tipe Phacelia, Rochelia, Ellisia, serta Cordia, dan diproyeksikan keseluruhan rumah selesai pada Desember 2025,” ucapnya.
Sementara itu, rumah contoh direncanakan selesai pada September 2025.
Insentif PPN DTP Masih Berlaku untuk Unit Tertentu
Mengenai strategi pemasaran, Yusuf menyebut program PPN 100% Ditanggung Pemerintah (DTP) pada kuartal pertama 2025 sempat membantu mendongkrak penjualan. “Meski hanya berlaku untuk beberapa unit pada Q1 2025, dan langsung sold out,” katanya.
Untuk kawasan baru, ia menambahkan bahwa tipe Rochelia dan Phacelia saat ini ditawarkan dengan program insentif PPN DTP 50%. (Z-10)