Libur Akhir Pekan Dongkrak Hunian Hotel di Cianjur

4 hours ago 1
Libur Akhir Pekan Dongkrak Hunian Hotel di Cianjur Ilustrasi(Dok istimewa)

DUA pekan berturut-turut terjadi libur panjang bersamaan akhir pekan. Di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, momen libur panjang cukup mendongrak tingkat hunian hotel

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) BPC Kabupaten Cianjur, Nano Indrapraja, menuturkan melihat data, okupansi hotel mengalami peningkatan selama libur panjang dua pekan berturut-turut. Hanya, kata Nano, rata-rata penaikan hunian hotel belum meningkat signifikan.

"Kalau melihat long weekend minggu lalu dan minggu ini, rata-rata tingkat hunian alhamdulillah, meskipun masih di bawah 50%. Cukup berat menghadapi situasi dan kondisi saat ini," kata Nano, Senin (9/6).

Data PHRI BPC Kabupaten Cianjur, pekan lalu saat libur pada 29 Mei tingkat hunian sebesar 32,4%, pada 30 Mei sebesar 38,4%, dan pada 31 Mei 2025 hunian sebesar 44,7%. Sedangkan pada 1 Juni secara forecast sebesar 27,2%.

Sementara bersamaan libur panjang akhir pekan ini, tingkat hunian hotel pada 5 Juni sebesar 34,7%, pada 6 Juni sebesar 41,3%, dan pada 7 Juni sebesar 43,8%. Sedangkan secara forecast pada 8 Juni sebesar 21,4%.

"Jika dibandingkan, tahun lalu tentunya lebih baik. Plus-minusnya sekitar 20% dari data pada libur panjang dua kali akhir pekan," ungkapnya.

Secara keseluruhan, kata Nano, kondisi perekonomian global di Indonesia saat ini cukup berdampak terhadap sektor pariwisata. Kondisi sektor pariwisata cukup melemah. 

"Kami berharap, beberapa minggu ke depan akan jauh lebih baik seiring dengan pengembalian dana efisiensi, terutama untuk MICE (Meetings, Incentives, Conventions, and Exhibitions), khususnya di Kabupaten Cianjur dan umumnya di seluruh Indonesia. Kita lihat tiga bulan ke depan. Mudah-mudahan memiliki dampak baik untuk teman-teman di industri pariwisata," pungkasnya. (BB/E-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |