Kapan Waktu Pelaksanaan Takbiran Idul Adha? Ini Penjelasan Lengkapnya

1 day ago 5
Kapan Waktu Pelaksanaan Takbiran Idul Adha? Ini Penjelasan Lengkapnya Takbiran Idul Adha(Dok. Freepik)

TAKBIRAN Idul Adha merupakan salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam dalam rangka mengagungkan kebesaran Allah SWT. Momen ini ditandai dengan kumandang kalimat takbir, tahlil, dan tahmid yang menggema di masjid, musholla, hingga jalanan.

Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah: Kapan waktu pelaksanaan takbiran Idul Adha dimulai dan berakhir?

Waktu Pelaksanaan Takbiran Idul Adha

Berbeda dengan takbiran Idul Fitri yang hanya berlangsung selama satu malam, takbiran Idul Adha memiliki durasi yang lebih panjang. Dalam tradisi Islam, takbiran Idul Adha dimulai sejak setelah shalat Subuh pada hari Arafah (9 Dzulhijjah) dan berakhir setelah shalat Ashar di hari ke-13 Dzulhijjah, yaitu hari terakhir dari Hari Tasyrik.

Dengan kata lain, takbiran berlangsung selama lima hari, yaitu:

  • Hari Arafah (9 Dzulhijjah)
  • Hari Raya Idul Adha (10 Dzulhijjah)
  • Hari Tasyrik: 11, 12, dan 13 Dzulhijjah

Jenis Takbir dalam Idul Adha

Dalam pelaksanaannya, terdapat dua jenis takbir:

Takbir Mursal

Yaitu takbir yang dibaca secara bebas kapan saja, tidak terikat waktu tertentu. Takbir mursal dimulai sejak malam 9 Dzulhijjah hingga akhir 13 Dzulhijjah.

Takbir Muqayyad

Yaitu takbir yang dibaca setiap selesai shalat fardhu. Takbir ini dimulai sejak setelah shalat Subuh pada 10 Dzulhijjah (Hari Raya Idul Adha) hingga setelah Ashar pada 13 Dzulhijjah.

Hukum dan Keutamaannya

Takbiran saat Idul Adha termasuk sunnah muakkadah, yakni sunnah yang sangat dianjurkan. Rasulullah SAW dan para sahabatnya terbiasa mengumandangkan takbir dalam menyambut hari-hari besar Islam.

Membaca takbir di hari-hari tersebut merupakan bentuk ibadah lisan untuk menunjukkan rasa syukur dan kebesaran Allah SWT.

Bacaan Takbir Idul Adha yang Umum

اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Laa ilaaha illallaahu wallaahu Akbar, Allahu Akbar wa lillaahil hamd.

Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar. Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah.”

Bacaan Takbiran Idul Adha Versi Panjang

Arab:

اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا. لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَلا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ، مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ. لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ، صَدَقَ وَعْدَهُ، وَنَصَرَ عَبْدَهُ، وَأَعَزَّ جُنْدَهُ، وَهَزَمَ الْأَحْزَابَ وَحْدَهُ. لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ، وَاللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ
 

Latin:

Allahu Akbar kabīrā, walhamdu lillāhi katsīrā, wa subhānallāhi bukratan wa ashīlā. Lā ilāha illallāhu wa lā na'budu illā iyyāhu, mukhlishīna lahud-dīna walau karihal-kāfirūn. Lā ilāha illallāhu wahdah, shadaqa wa'dah, wa nashara 'abdah, wa a'azza jundahu, wa hazamal ahzāba wahdah. Lā ilāha illallāhu, wallāhu akbar, Allahu Akbar wa lillāhil hamd.

Artinya:

"Allah Maha Besar dengan kebesaran yang agung, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah di waktu pagi dan petang. Tiada Tuhan selain Allah, dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya, dengan memurnikan agama kepada-Nya, walaupun orang-orang kafir membenci. Tiada Tuhan selain Allah semata, yang menepati janji-Nya, menolong hamba-Nya, dan mengalahkan sekutu-sekutu-Nya sendiri. Tiada Tuhan selain Allah, dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah."

Kesimpulan

Takbiran Idul Adha dimulai sejak pagi Hari Arafah (9 Dzulhijjah) dan berakhir setelah Ashar pada 13 Dzulhijjah. Selama periode ini, umat Islam dianjurkan untuk terus mengumandangkan takbir, baik secara individu maupun berjamaah.

Amalan ini menjadi bentuk glorifikasi atas keesaan dan keagungan Allah SWT, serta sebagai pelengkap dalam menyambut Hari Raya Kurban.

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |