Investor Asing Tarik Diri, Emiten Genjot Buyback

4 hours ago 1
Investor Asing Tarik Diri, Emiten Genjot Buyback Ilustrasi.(Antara Foto)

PASAR modal Indonesia masih menghadapi tekanan sepanjang 2025, ditandai dengan pelemahan indeks dan arus keluar dana asing. Hingga akhir Juni 2025, investor nonresiden mencatatkan aksi jual bersih (net sell) sebesar Rp53,57 triliun di pasar saham

Pada periode yang sama, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 2,15% secara year to date (ytd), dengan kapitalisasi pasar menyusut menjadi Rp12.178 triliun. Di tengah tekanan tersebut, aksi pembelian kembali saham (buyback) menjadi salah satu strategi emiten untuk menjaga kepercayaan pasar.

"Terdapat 43 emiten yang berencana melakukan buyback tanpa RUPS dengan total alokasi dana sebesar Rp22,54 triliun. Dari jumlah tersebut, 35 emiten telah merealisasikan buyback sebesar Rp3,38 triliun," kata Anggota Dewan Komisioner merangkap Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Bursa Karbon, dan Keuangan Derivatif OJK Inarno Djajadi dalam konferensi pers, Selasa (8/7). 

Sementara itu, aktivitas penggalangan dana melalui penawaran umum masih berjalan positif. Hingga akhir Juni 2025, total nilai penawaran umum mencapai Rp142,6 triliun, termasuk Rp8,49 triliun dari 16 emiten baru. Pendanaan melalui securities crowdfunding juga terus tumbuh, dengan total dana terhimpun Rp1,6 triliun dari 851 penerbitan efek.

Dari sisi pengawasan, kata Inarno, OJK menjatuhkan berbagai sanksi di sektor pasar modal dan derivatif. Selama 2025, total denda administratif yang dikenakan mencapai Rp10,78 miliar kepada 14 pihak, disertai pencabutan izin terhadap sejumlah pelaku usaha yang melanggar ketentuan. (H-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |