8 hours ago
1
Wakil Bupati Indramayu Syaefudin melakukan panen perdana di lahan tadah hujan, Desa Sukaslamet, Kecamatan Kroya(MI/NURUL HIDAYAH)
PANEN perdana di lahan tadah hujan dilakukan di Kabupaten Indramayu. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu juga bertekad untuk mendukung ketahanan pangan dengan meningkatkan produktivitas pertanian.
Panen perdana dilakukan oleh Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, di lahan tadah hujan Desa Sukaslamet, Kecamatan Kroya, Rabu (12/3).
“Kami sangat mengapresiasi para petani yang telah bekerja keras mengelola lahan tadah hujan dengan baik. Panen perdana ini menjadi bukti nyata bahwa dengan pengelolaan yang tepat, lahan tadah hujan dapat memberikan hasil optimal," ujarnya.
Kegiatan ini, lanjut Syaefudin merupakan upaya petani dan Pemkab Indramayu untuk mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan produktivitas pertanian. Pemerintah akan terus mendampingi dan mendukung para petani melalui berbagai program pertanian yang berkelanjutan.
Selanjutnya, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat bahwa sawah tadah hujan di wilayah Kecamatan Kroya untuk bisa dijadikan sawah irigasi. "Ini pekerjaan besar kita dan menjadi harapan masyarakat bahwa sawah di Kecamatan Kroya menjadi sawah irigasi,” tutur Syaefudin.
Pemkab juga menyosialisasikan program percepatan asuransi gagal panen bagi para petani terutama di daerah-daerah yang rawan gagal panen. "Kita tengah siapkan asuransi bagi petani yang berada di daerah-daerah rawan gagal panen yang bersumber dari APBD Indramayu," katanya.
Sementara itu Pelaksana Tugas Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Indramayu, Mohammad Iqbal mengatakan, panen perdana kali ini merupakan hasil tanam pada Desember 2024 lalu. Pihaknya akan berupaya mewujudkan keinginan petani di daerah tersebut.
"Apa yang menjadi kebutuhan para petani di lahan tadah hujan ini kita coba terus wujudkan terutama menjadi sawah irigasi," tutur Iqbal.
