5 hours ago
3
Ilustrasi garis polisi(Dok. Freepik)
DUNIA diplomatik Indonesia dikejutkan oleh kabar tragis: seorang diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengenaskan di sebuah indekos kawasan elite Menteng, Jakarta Pusat, Selasa pagi, 8 Juli 2025.
Korban, pria berinisial ADP (39), diketahui merupakan diplomat ahli muda yang bertugas di Direktorat Perlindungan WNI. Ia berasal dari Sleman, Yogyakarta. Tubuhnya ditemukan tergeletak di kamar kos, kepala terbungkus lakban, dalam kondisi yang menimbulkan banyak tanda tanya.
Penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh penjaga indekos sekitar pukul 08.30 WIB, yang mencium gelagat tak biasa dari kamar korban. Begitu pintu dibuka, pemandangan mengerikan pun tersingkap.
"Benar, telah ditemukan jenazah seorang pria pagi tadi," ujar Kapolsek Menteng Kompol Rezha Rahandhi dalam pernyataan resminya, Selasa (8/7).
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih belum bisa memastikan penyebab kematian. Kompol Rezha menyatakan bahwa proses penyelidikan masih berlangsung, termasuk autopsi dan pendalaman olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kami belum bisa simpulkan apapun. Masih dalam tahap penyelidikan dan pengumpulan bukti," tegas Rezha.
Insiden ini menyisakan luka dan tanda tanya besar, mengingat latar belakang korban sebagai aparat negara yang bertugas melindungi WNI di luar negeri. Apakah ini murni tindak kriminal biasa, atau ada benang merah yang lebih kompleks?
