4 hours ago
3
SEORANG penumpang pesawat Jetstar JQ-110 rute Perth-Denpasar berinisial SRC, 59, warga negara Australia, terjatuh dan pingsan di area kedatangan internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu (6/7). Korban mengalami luka pada kepala dan cedera pada leher akibat terbentur tembok saat terjatuh.
Kasi Humas Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai Ipda I Gede Suka Artana saat dikonfirmasi membenarkan adanya insiden tersebut.
“Benar, telah terjadi kejadian seorang eks penumpang pesawat rute Perth-Denpasar yang terjatuh dan mengalami cedera kepala ringan di area penjemputan penumpang Terminal Kedatangan Internasional,” ujarnya, Senin (7/7).
Ia menjelaskan kronologi penumpang asal Australia tersebut pingsan. Pukul 11.20 Wita, korban mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dengan penerbangan Jetstar JQ-110 dari Perth. Kemudian pada pukul 11.30 Wita, usai pengambilan bagasi, korban berjalan menuju area penjemputan penumpang.
Tiba-tiba ia tampak oleng, kehilangan keseimbangan, dan terjatuh hingga membentur tembok. Insiden ini mengakibatkan luka pada kepala dan cedera pada leher. Korban sempat mengalami kejang dan pingsan di lokasi kejadian. Pukul 11.40 Wita, tim medis dari Balai Besar Karantina Kesehatan (BBKK) Bandara yang dipimpin Dyah Chandratika tiba di lokasi.
“Kondisi korban saat ditemukan dalam posisi berbaring, disorientasi, dengan luka di kepala. Tim langsung memberikan penanganan medis awal,” jelasnya.
Hasil pemeriksaan awal menunjukkan korban mengalami cedera kepala ringan. Berdasarkan keterangan dari istrinya, korban diketahui memiliki riwayat tekanan darah tinggi (hipertensi). Setelah mendapatkan penanganan medis awal, korban selanjutnya dievakuasi ke RS BIMC Kuta untuk perawatan lebih lanjut.
Ipda I Gede Suka Artana menambahkan, personel Polres Kawasan Bandara bersama pihak BBKK dan petugas bandara lainnya bersinergi membantu proses evakuasi korban.
"Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai selalu siaga dan bersinergi dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan keamanan dan keselamatan penumpang di lingkungan bandara,” tutupnya. (OL/E-4)
