
KETUA Komisi IV DPR RI Siti Hediati Soeharto mengungkapkan temuan beras impor yang berkutu di Gudang Perum Bulog saat melakukan kunjungan ke Yogyakarta beberapa waktu lalu.
Merespons hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan mengatakan bahwa beras yang berkutu tersebut disimpan di tempat yang kurang mendapatkan udara sehingga menjadi lembab.
"Mungkin tempat yang pojok, yang udaranya lembab," ucap pria yang akrab disapa Zulhas itu saat ditemui usai menyambangi Pasar Jaya Tanah Abang, Rabu (12/3).
Ia pun tidak menampik temuan beras berkutu itu dan menyatakan bahwa temuan tersebut benar adanya karena dirinya telah melihat langsung bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya.
"Ada sedikit (yang berkutu), sudah saya cek dengan Dirut Bulog dan pak Mentan, ada kecil sedikit cuma beberapa karung," ungkapnya.
Sebelumnya, Mentan Andi Amran Sulaiman juga menyampaikan bahwa laporan sementara dari Perum Bulog terkait temuan beras impor berkutu berjumlah 100 ribu sampai 300 ribu ton di seluruh Indonesia.
"Itu laporan data sementara, tapi belum pasti. Tetapi, mana tau ada jumlahnya seratusan atau berapa, mudah-mudahan jumlahnya sedikit. Kita akan berhentikan," tutur Amran. (Fal/M-3)