Banjir Kembali Melanda Sejumlah Wilayah di Kabupaten Banjar

Ilustrasi, banjir di Kabupaten Banjar, Kalsel.(Dok. Antara)

SEJUMLAH wilayah di Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali dilanda banjir akibat hujan yang terus turun di wilayah tersebut. Sejak awal tahun 2025 banjir Kabupaten Banjar sudah terjadi berulang kali.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Achmad Norsailah dalam laporan kebencanaannya Jumat (4/4) menyebutkan hingga kini masih ada dua kecamatan yang dilanda banjir yaitu Cintapuri Darussalam dan Martapura. "Ada 15 desa pada dua kecamatan masih dilanda banjir," tuturnya.

Berdasarkan data Pusdalops BPBD Banjar, banjir terjadi di sembilan desa di Kecamatan Cintapuri Darussalam dan enam desa di Kecamatan Martapura. Total ada 15 Desa, dengan jumlah rumah warga terendam banjir sebanyak 1.925 unit rumah dan warga terdampak 2.372 keluarga atau 7.354 jiwa.

"Debit air mulai mengalami penurunan di sebagian lokasi banjir dan sebagian telah surut," ujar Norsailah. Daerah dilanda banjir adalah daerah dataran rendah yang merupakan daerah langganan banjir.

Pada bagian lain Pusdalops BPBD Kalsel juga melaporkan tentang bencana gelombang pasang (rob) dan badai yang melanda wilayah pesisir Kabupaten Kotabaru pada Selasa (1/4) kemarin. Rob menghantam perkampungan nelayan di Desa Desa Tanjung Samalantakan, Kecamatan Pamukan Selatan, Kabupaten Kabupaten Kotabaru.

Rob menerjang lima RT dan menyebabkan 46 rumah mengalami kerusakan, beberapa diantaranya rusak berat. Rob juga merusak 10 buah perahu nelayan dan tiga jembatan (titian). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan warga memilih tetap bertahan di rumah-rumah mereka. (H-3)