
RATUSAN warga dengan tertib menunggu giliran pemeriksaan kesehatan gratis di gedung Balai Rakyat Masyarakat Petani (BRMP), Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (16/6).
Beberapa orang dokter spesialis juga tampak sibuk melayani pasien yang datang silih berganti. Sementara di luar gedung, anggota polisi terlihat mengatur keluar masuk pengunjung.
Setelah diperiksa dokter, warga lalu diarahkan menuju meja pengambilan obat. Pemeriksaan kesehatan itu langsung dipantau Kapolda Jabar Inspektur Jenderal Rudi Setiawan.
Salah seorang pasien yang menarik perhatian adalah Ajat Sudrajat, 52, warga Desa Cibogo. Dia mengeluhkan sakit kepala yang tidak kunjung membaik sehingga harus segera memeriksakan diri ke dokter.
Selain sakit kepala, pria itu kesulitan berjalan karena tulang kakinya patah akibat kecelakaan pada 1997 lalu. Sebuah tongkat membantunya menuju meja pengobatan dokter dengan jalan terpincang-pincang.
"Ini dengkul sakit, pokoknya enggak bisa lama berdiri. Tapi kalau terlalu lama duduk, kaki jadi pegel," katanya.
Alasan ekonomi menyebabkan Ajat tak pernah berobat ke rumah sakit. Demi berjuang membiayai keluarganya, Ajat hanya mengandalkan penghasilan dari kerajinan membuat sangkar burung dan golok.
"Gak ada profesi lain, cuma bisa bikin sangkar burung dan golok. Tapi itu juga nunggu pesanan, kalau enggak ada ya terpaksa nganggur," ucapnya.
Dalam kondisi sulit seperti ini, Ajat tetap bersyukur dan mencoba menikmati hidupnya. Ia berikhtiar mendatangi lokasi pemeriksaan kesehatan gratis agar kesehatannya membaik.
"Mudah-mudahan segera sehat," tuturnya.
Kapolda Jabar, Irjen Rudi Setiawan mengungkapkan, kegiatan bakti kesehatan gratis digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 yang ditujukan bagi masyarakat yang kesulitan mengakses layanan kesehatan.
"Desa Cikole menjadi pilihan karena di sini banyak aktivitas petani, namun layanan kesehatan masih terbatas. Terutama Puskesmas yang cukup berjauhan," ungkap Rudi.
Ia menjelaskan, Polda Jawa Barat menyelenggarakan serangkaian kegiatan layanan kesehatan antara lain balai pengobatan umum, pemeriksaan gigi, serta pemeriksaan kesehatan untuk penyandang disabilitas.
"Kami menghadirkan layanan kesehatan spesialis, seperti pemeriksaan THT, paru-paru, serta penanganan keluhan penyakit dalam lainnya," tambahnya.
Selain itu, bakti sosial Polda Jabar juga membuka layanan donor darah yang diikuti 421 orang. Total ada 1.400 orang dari wilayah Lembang yang terlibat dalam kegiatan tersebut, termasuk pembagian ratusan kacamata, kursi roda dan alat bantu jalan.
Rudi menyebutkan, bakti kesehatan tidak hanya dilaksanakan di Cikole, namun juga di berbagai wilayah lainnya dengan melibatkan rumah sakit Polri yang tersebar di sejumlah daerah.
"Selain pengobatan, kami juga membagikan bantuan sosial, seperti kacamata baca untuk warga yang membutuhkan serta paket sembako sebagai bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat yang kurang mampu," tandasnya.