Trump Sebut Presiden Zelensky Siap untuk Berdamai dengan Rusia

Presiden AS Donald Trump (kanan).(Al Jazeera )

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump menerima sepucuk surat dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Setelah perselisihan panas di Ruang Oval Gedung Putih pada Jumat (28/2) lalu, Trump menyebut Zelensky siap untuk kesepakatan damai. 

Hal itu disampaikan Trump saat berpidato di hadapan Kongres, Selasa waktu setempat atau Rabu (5/3) WIB. Di hadapan Kongres, Trump mengatakan dia menghargai Zelensky yang telah mengirimkan surat. 

Menurut Trump, Zelensky menyatakan kesediaannya untuk datang ke meja perundingan. Dalam surat Zelensky itu, Trump mengatakan Ukraina siap untuk perdamaian dan mengakhiri perang sesegera mungkin. 

"Ukraina siap untuk datang ke meja perundingan sesegera mungkin untuk membawa perdamaian abadi lebih dekat. Tidak seorang pun menginginkan perdamaian lebih dari Ukraina," kata Trump dalam pidatonya di hadapan Kongres. 

Trump juga menyebut dia melakukan diskusi serius dengan Rusia dan telah menerima sinyal kuat bahwa Kremlin juga siap untuk berdamai. 

"Bukankah itu indah? Sudah waktunya untuk menghentikan kegilaan ini. Sudah waktunya untuk menghentikan pembunuhan. Sudah waktunya untuk mengakhiri perang yang tidak masuk akal ini. Jika Anda ingin mengakhiri perang, Anda harus berbicara dengan kedua belah pihak," ucap Trump. 

Dia juga mengatakan Ukraina siap untuk menandatangani kesepakatan mineral dengan AS. Kesepakatan itu sedianya diteken ketika kunjungan Zelensky ke Gedung Putih beberapa lalu. 

Hanya saja, seremoni penandatanganan urung dilaksanakan lantaran debat panas antara Trump, Wapres JD Vance, dan Zelenksy. (Dhk/I-1)