
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Adjie Alfaraby menyebut mayoritas masyarakat merasa kesulitan dalam mendapatkan pekerjaan di pemerintahan Prabowo-Gibran. Hal tersebut diketahui berdasarkan survei LSI Denny JA terkait 7 Bulan Prabowo-Gibran.
Adjie mengatakan sekitar 60,8% responden merasa lebih sulit mendapatkan pekerjaan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sedangkan 26,5% responden merasakan tidak ada perbedaan dengan pemerintah sebelumnya dan hanya 11% responden yang merasa mudah mendapatkan pekerjaan.
"Publik merasakan saat ini 60,8% merasakan bahwa semakin sulit mendapatkan pekerjaan, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Adjie, saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (4/6).
Rapor Merah?
Adjie mengatakan isu lapangan kerja merupakan rapor merah bagi pemerintahan Prabowo-Gibran. Ia menilai pemerintah harus melakukan upaya dalam mengatasi masalah ini untuk menekan persepsi negatif dari masyarakat.
"Tentunya ini menjadi alarm bagi pemerintahan Prabowo-Gibran ya, bahwa dari aspek yang sangat penting, aspek yang menyangkut dengan rumah tangga sehari-hari masyarakat Indonesia, yaitu menyangkut lapangan pekerjaan, publik masih cenderung ada sentimen negatif,” katanya.
Diketahui, survei terhadap 7 bulan Pemerintahan Prabowo-Gibran ini menggunakan Multi-stage Random Sampling dengan jumlah responden 1.200. Survei melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner kepada 1.200 responden. Adapun, margin of error sekitar 2,9%. (Faj/P-3)