
PUNCAK arus mudik lebaran telah berlalu Sabtu (29/3) siang, kepolisian dan Jasa Marga menghentikan kebijakan satu arah (one way) lokal di ruas Jalan Tol Batang-Semarang hingga Gerbang Tol (GT) Kalikangkung dan kondisi lalulintas di tol ramai lancar.
Pemantau Media Indonesia Sabtu (29/3) siang, arus kendaraan pemudik lebaran di Jajan Tol Trans Jawa di Jawa Tengah ruas Penjagan-Pemalang, Pemalang-Batang dan Batang-Semarang masih terlihat ramai lancar dan tidak terjadi penumpukan dan antrean panjang terutama di GT Kalikangkung Semarang seperti terjadi sebelumnya.
Skema rekayasa lalulintas one way lokal Batang-Semarang juga telah dihentikan sehingga secara berangsur-angsur kendaraan dari arah timur (Semarang) ke arah barat (Jakarta) telah kembali dapat melintasi jalan tol tersebut, meskipun untuk ruas jalan Tol A, B dan C dalam Kota Semarang hingga GT Bawen masih tetap diberlakukan one way lokal.
Puncak arus mudik lebaran berlangsung sejak Jumat (28/3) makan hingga Sabtu (29/3) dini hri di ruas tol Jawa Tengah telah berlalu dengan perkiraan jumlah kendaraan pemudik melintas mencapai 90 ribu unit, namun diperkirakan keramaian arus mudik masih akan berlangsung hingga H-1 lebaran, terutama di ruas jalan nasional baik Pantura, jalur tengah maupun Pansela.
"One way lokal di ruas Batang-Semarang dihentikan, namun bila jumlah kendaraan pemudik lebaran di ruas tol A, B, C hingga GT Bawen masih cukup padat, diberlakukan sistem buka tutup untuk rest area, diminta pemudik bijak dalam memanfaatkan rest area," kata Direktur Lalulintas Polda Jawa Tengah Kombes Sonny Irawan.
Selain bijak dalam memanfaatkan rest area, ungkap Sonny Irawan, juga diminta pemudik tidak beristirahat di bahu jalan, karena hingga kini masih dijumpai pemudik yang menghentikan kendaraannya di bahu jalan untuk beristirahat. "Itu cukup mengganggu lalulintas dan membahayakan kendaraan lain yang sedang melintas," imbuhnya.
Sebelumnya Kepala Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR) Uum Jumadi mengungkap kendaraan masuk Jawa Tengah berangsur berkurang,puncak arus mudik lebaran telah berlalu dengan jumlah kendaraan melintas masuk di GT Penjagan mencapai sekitar 90 ribu unit atau meningkat cukup signifikan dibanding hari-hari sebelumnya.
"Total sejak kendaraan masuk Jawa Tengah melalui ruas jalan tol pada H-10 hingga H-4 total sudah 318.489 unit dan puncaknya terjadi pada Jumat (28/3) malam," ujar Uum Jumadi.
Berdasarkan data dan catatan, menurut Uum Jumadi, jumlah kendaraan arus mudik masuk Jawa Tengah di GT Penjagan pada H -10 sebanyak 30.245 unit, H - 9 sebanyak34.501 unit, H - 8 sebanyak 36.462 unut, H-7 sebanyak 33.472 unit, H-6 sebanyak 42.216 unit, H-5 sebanyak 62.904 unit dan H-4 sebanyak 78.689 unit serta H-3 berkisar 88 ribu-90 ribu unit. (H-2)