8 hours ago
4
Striker Paris Saint-Germain (PSG) Desire Doue.(FIFA)
BERMAIN dengan 9 orang tidak menghentikan laju Paris Saint-Germain (PSG) ke semifinal Piala Dunia Antarklub FIFA 2025. Les Parisiens sukses menghajar Bayern Muenchen 2-0 pada babak perempat final di Stadion Mercedes-Benz, Atlanta, Minggu (6/7/2025) dini hari WIB.
Pada pertandingan ini PSG meraih kemenangan atas Bayern Muenchen berkat gol dari Desire Doue serta Ousmane Dembele di babak kedua. Adapun dua pemain yang diganjar kartu merah oleh wasit ialah yakni Willian Pacho dan Lucas Hernandez.
Secara statistik sebenarnya Bayern Muenchen lebih unggul dengan 55 persen penguasaan bola dan melepaskan 13 tendangan, namun PSG dapat tampil lebih klinis yang membuahkan gol.
PSG mengambil inisiatif menyerang pada pertandingan ini dan sempat menciptakan peluang melalui tendangan Desire Doue yang masih melenceng dari gawang Bayern.
Memasuki babak kedua, PSG kembali memperagakan permainan menyerang dan baru bisa menciptakan gol pada menit 78 melalui tendangan Desire Doue yang memanfaatkan umpan dari Joao Neves sehingga skor berubah menjadi 1-0.
PSG harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-82 setelah bek tengah Willian Pacho diganjar kartu merah oleh wasit Anthony Taylor karena melakukan pelanggaran keras.
Les Parisiens harus bermain dengan sembilan orang pada menit 90+2. Wasit Anthony Taylor mengeluarkan kartu merah kedua yang kali ini diberikan kepada bek sayap PSG Lucas Hernandez.
“Yang pertama memang kartu merah yang jelas. Untuk yang kedua saya masih ragu. Tapi kami memang layak menang, meskipun itu sangat, sangat sulit. Tidak ada yang luar biasa. Hanya menjalankan tugas,” kata pelatih PSG, Luis Enrique dikutip dari Channel News Asia.
Kehilangan banyak amunisi tidak membuat daya gedor klub asal Paris itu berkurang. PSG malah dapat menambah keunggulan mereka menjadi 2-0 pada menit 90+6 setelah umpan dari Achraf Hakimi dapat dikonversikan menjadi gol oleh Ousmane Dembele.
Dembele menuntaskan umpan matang dari Achraf Hakimi. Tak hanya mencetak gol, pemain timnas Prancis itu juga tampil impresif dalam aspek pertahanan, terus menekan lawan dan memulai serangan balik yang berbuah gol penentu.
“Saya akan memberikan Ballon d'Or untuk Tuan Ousmane Dembele. Cara dia bertahan, itu saja sudah cukup untuk meraih Ballon d'Or. Beginilah seharusnya seorang pemimpin tim,” ujar Enrique.
Ucapan sang pelatih kembali terbukti. Meski baru pulih dari cedera paha dan hanya tampil sebagai pemain pengganti di babak 16 besar dan perempat final, Dembele menunjukkan peran vital saat PSG dalam tekanan. Energinya menghidupkan permainan tim yang sebelumnya didominasi Bayern.
Kapten PSG, Marquinhos, menyebut laga ini sebagai momen balas dendam. “Ini periode penting bagi kami. Kami masih menyimpan rasa sakit dari final Liga Champions 2020 (kalah 0-1 dari Bayern) dan kekalahan dari mereka awal musim ini,” katanya. “Kami ingin menjuarai kompetisi ini.”
Selanjutnya pada babak semifinal Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, PSG akan menghadapi Real Madrid di Stadion Metlife, New Jersey, Kamis (10/7) pukul 02.00 dini hari WIB. (Ndf/Ant/I-1)
