
UMUMNYA masyarakat segan untuk masuk dan bermain di sekitar komplek militer, karena identik dengan peraturan yang ketat. Hanya anggota militer atau tamu undangan khusus yang bisa mengakses dalam kawasan ini.
Namun, tidak halnya dengan Sekolah Komando Angkatan Udara (Seskoau) di Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Setiap hari Minggu, kawasan militer ini terbuka bagi masyarakat umum, baik untuk berolahraga maupun hanya sekedar jalan-jalan bersama keluarga.
Ketika masuk kompleks Seskoau, pengunjung akan langsung disambut replika sebuah pesawat tempur F-5 E/F Tiger II. Tidak hanya sebagai pajangan, masyarakat juga diperbolehkan untuk berfoto berlatar belakang pesawat kebanggaan TNI AU ini.
Persis di seberang pesawat F-5 E/F Tiger II, ada sebuah lapangan sepak bola lengkap dengan fasilitas seperti jogging track, lapangan basket dan lainnya yang bisa digunakan untuk acara internal Seskoau maupun kegiatan masyarakat untuk berolahraga.
Di sepanjang jalan menuju ke Seskoau, berjejer ratusan pedagang yang menjajakan berbagai kebutuhan, mulai dari makanan, pakaian, aksesoris hingga permainan anak yang khusus dibuka pada hari Minggu.
Masyarakat bisa leluasa bersantai di bawah pohon pinus atau di sekitar taman-taman yang terawat sambil menyantap kuliner serba murah yang dijajakan di sepanjang jalan Seskoau.
Tidak banyak informasi yang diperoleh terkait sejak kapan kawasan Seskoau dibuka umum untuk masyarakat. Namun sebagian warga sekitar mengaku Seskoau bebas dikunjungi sejak puluhan tahun lalu.
"Kalau tahunnya enggak tahu, yang pasti sejak saya masih remaja, setiap hari Minggu Seskoau dibuka untuk masyarakat berolahraga," kata Iyan, 58, warga sekitar kompleks Seskoau.
Sejak belasan tahun lalu, Iyan memanfaatkan keramaian pengunjung Sescoau untuk berjualan bahan sembako di depan rumahnya. Menurut dia, hal ini menjadi bukti bahwa TNI AU turut membantu dalam meningkatkan kehidupan perekonomian masyarakat sekitar.
"Kita dibebaskan berjualan asalkan tertib dan tetap menjaga kebersihan," ujarnya.
Kasau Cup 2025
Tidak hanya membebaskan masyarakat menggunakan fasilitasnya, pada akhir April lalu telah digelar Kejuaraan Panahan Kasau Cup 2025 dalam rangka peringatan HUT ke-79 TNI Angkatan Udara yang dibuka untuk umum.
Kejuaraan yang diikuti 765 atlet dari berbagai daerah di Indonesia ini tidak hanya ajang kompetisi, tetapi juga menjadi hiburan keluarga di akhir pekan. Kesempatan ini pun tak disia-siakan para pelaku UMKM untuk memasarkan produk khas Bandung Barat.
Kejuaraan panahan dibuka Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Danseskoau) Marsekal Muda TNI I Made Susila yang mewakili Kasau Marsekal TNI M Tonny Harjono.
Dalam amanatnya, Kasau menekankan bahwa kejuaraan ini mencerminkan komitmen TNI AU dalam mendukung pengembangan olahraga nasional, khususnya cabang panahan yang menuntut ketelitian, konsentrasi, dan ketangguhan mental nilai-nilai yang juga menjadi fondasi karakter prajurit TNI AU.
"Momentum peringatan HUT TNI-AU ini kami maknai tidak hanya dalam bentuk upacara dan seremoni, tetapi juga melalui kegiatan yang membangun dan menginspirasi masyarakat. Salah satunya melalui ajang panahan yang bernilai edukatif dan kompetitif," katanya.