
DIREKTUR Eksekutif Sentral Politika Subiran Paridamos menilai Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa telah melaksanakan program inovatif yang berdampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan rakyat. Konsistensi, pengalaman, dan arah kebijakan yang berfokus pada kepentingan rakyat jadi kunci keunggulan Jatim lebih melesat maju.
Ia mengatakan keberhasilan Khofifah tak lepas dari pondasi pemerintahan sejak periode pertama. Capaian tersebut menjadi modal kuat dalam melanjutkan berbagai program prioritas pada periode kedua.
“Salah satu faktornya karena Ibu Khofifah dan Mas Emil ini petahana yang sudah berbuat banyak di periode pertama dan tinggal menata serta memperbaiki di periode kedua ini,” ujar Subiran, melalui keterangannya, Minggu (1/6).
Subiran mengatakan sejumlah sektor yang menjadi bukti nyata keberhasilan Khofifah dalam memajukan daerah, di antaranya akses listrik, jaringan komunikasi, peningkatan kualitas pendidikan, dan penyediaan layanan pendidikan tinggi.
Ia menambahkan pemerintahan Khofifah-Emil juga menunjukkan keberpihakan pada masyarakat kelas bawah melalui berbagai program kerakyatan. Hal ini mencerminkan kepemimpinan yang tak hanya populis, tetapi juga produktif dan berdampak.
“Seperti jaringan penyediaan listrik, penyediaan jaringan komunikasi, kualitas pendidikan sampai penyediaan pendidikan tinggi,” jelas Subiran.
Lebih lanjut, Subiran turut menyandingkan kinerja Khofifah dengan beberapa gubernur di daerah lain seperti Jawa Barat dan Daerah Khusus Jakarta (DKJ). Ia menilai bahwa kondisi di dua provinsi tersebut masih dalam masa penyesuaian dan transisi kepemimpinan.
“Dan memang Jabar dan DKJ kan gubernurnya baru sehingga masih proses beradaptasi dan melakukan gebrakan dan inovasi,” tandasnya. (E-4)