Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Perempuan Diajak untuk Pilih Pembalut yang Ramah Lingkungan

1 day ago 6
Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Perempuan Diajak untuk Pilih Pembalut yang Ramah Lingkungan Veronika Krasnasari (Eco-Conscious Influencer), Heni Indrayati (Corporate Planning Division Head PT. Uni-Charm Indonesia Tbk), Syifa Hadju (Aktris & Brand Ambassador Uni-Charm Indonesia) saat Press Conference Uni-Charm Indonesia pada Rabu (04/6) di kawasan(MI/Rany)

DALAM menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 05 Juni 2025, momen ini akan mengajak para perempuan untuk memilih pembalut yang tentunya aman, nyaman serta ramah lingkungan

Hal ini guna menekan angka sampah di Indonesia yang semakin meningkat terutama pada bagian sampah pembalut. Dari data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Tahun 2024, Indonesia sendiri menyumbang hampir 34 juta ton sampah. 

Menurut Presiden Direktur PT. Uni-Charm  Indonesia Tbk (Unicharm), Takumi Terakawa mengatakan bahwa penggunaan bahan ramah lingkungan pada pembuatan pembalut ini tentunya memberikan kontribusi dalam mengurangi  penggunaan plastik yang terbuat dari minyak bumi. 

“Melalui pemanfaatan ini, kami berharap dapat lebih berkontribusi untuk mengurangi penggunaan plastik yang terbuat dari minyak bumi pada pembuatan pembalut,” ujar Takumi Terakawa saat Press Conferece Acara Uni-Charm Indonesia pada Rabu (04/6) di kawasan Jakarta Selatan. 

“Mari kita melakukan kebaikan kecil mulai dari sekarang dan kami juga ingin mengajak para konsumen untuk melakukan kebaikan dimulai dari hal yang bisa kita lakukan sendiri,” sambung Takumi Terakawa. 

Pemilihan pembalut ini tentunya mengajak para perempuan Indonesia untuk lebih aware terhadap penggunaan plastik yang saat ini semakin meningkat. Hal ini juga diharapkan untuk bisa bertanggung jawab dalam melestarikan lingkungan. 

Aktris sekaligus Brand Ambassador CHARM, Syifa Hadju, mengatakan bahwa pentingnya memilih pembalut yang ramah lingkungan ini bisa mengajak para perempuan untuk melakukan hal kecil ini dalam kehidupan sehari-hari. 

“Sebagai perempuan generasi muda, aku merasa bahwa kita semua itu harus bertanggung jawab dalam menjaga kelestrarian lingkungan. Bisa mulai dari hal kecil dulu yang kita lakukan sehari-hari,” ujar Syifa Hadju. 

“Bukan hanya membuat rasa nyaman saja, tetapi juga ramah lingkungan. Dengan penggunaan pembalut yang ramah lingkungan, ini membuat kita turut berkontribusi untuk mendukung gaya jidup yang lebih peduli lingkungan,” sambung Syifa Hadju. 

Sementara itu, Eco-Conscious Influencer, Veronika Krasnasari, juga mengatakan bahwa penggunaan pembalut yang mengandung bahan ramah lingkungan ini bisa membuka kesadaran masyarakat bagaimana pentingnya menekan angkah sampah yang berdampak negatif pada alam. 

“Penggunaan produk ramah lingkungan itu sangat penting bagi keberlanjutan lingkungan karena bisa membantu mengurangi dampak negatif untuk alam. Karena itu kita harus aware dalam menyadari hal ini dan memilih produk yang ramah lingkungan.

“Aku sangat concern banget dengan masalah lingkungan saat ini ya, dengan adanya pembalut yang menggunakan bahan bio material yang ramah lingkungan, ini bisa membuat lingkungan semakin baik dan juga angka sampah di Indonesia sendiri  bisa terkurangi dengan adanya hal ini,” sambung Veronika Krasnasari. 

Diharapkan adanya inovasi penggunaan pembalut yang mengandung bahan ramah limgkungan ini, bisa membantu mengurangi angka sampah di Indonesia dan juga membantu untuk tidak selalu menggunakan bahan minyak bumi yang saat ini semakin berkurang.

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |