
KLUB Liga 1, PSBS Biak, mendapatkan suntikan dana sebesar Rp8 miliar dari PT Freeport Indonesia (PTFI), Kamis (6/3). Dukungan itu diharap mampu mengangkat prestasi klub berjuluk Badai Pasifik tersebut.
"PTFI merupakan bagian dari Papua dan PSBS Biak juga merupakan bagian dari Papua yang membanggakan karena berhasil masuk ke liga 1. PTFI terpanggil untuk memberikan bantuan dana mengingat permainan PSBS Biak yang semakin bagus," kata Presiden Direktur PT FI Tony Wenas, Kamis (6/3).
Menurut Tony, bantuan sebesar Rp8 miliar tersebut merupakan bentuk bantuan untuk satu tahun ke depan. Jika PSBS mampu lebih berprestasi pada Liga 1 musim ini, nilai bantuan itu berpeluang ditambah.
Selain membantu pendanaan PSBS Biak, PTFI juga memberikan perhatian khusus terhadap sepak bola usia muda di Papua, yakni dengan membangun Papua Football Academy atau PFA.
"Di PFA, anak-anak tinggal di asrama dengan fasilitas makan dan latihan setiap hari. Nantinya mereka diarahkan ke U-16 atau masuk ke klub-klub yang ada di Indonesia dan ini merupakan ekosistem sepak bola Papua yang terus berkelanjutan," lanjut Tony.
Sementara itu, Komisaris utama PSBS Biak, Yan Mandenas menyatakan terima kasih atas apresiasi yang telah diberikan oleh PT Freeport Indonesia.
"Awal kerja sama PTFI dengan PSBS Biak dimulai ketika PSBS Biak berada di Liga 2 dan akhirnya bisa berlanjut ketika PSBS Biak kini berada di Liga 1 BRI musim 2024/2025. Bantuan dari PTFI semoga bisa memberikan motivasi bagi manajemen, pemain, pelatih serta ofisial di PSBS Biak," tandas Yan.
PSBS Biak saat ini menghuni posisi ke-12 di klasemen sementara Liga 1, dengan koleksi 31 poin. Tim berjuluk Badai Pasifik itu total mengoleksi delapan kemenangan, tujuh kali imbang, dan sepuluh kali kalah.
Direktur utama PSBS Biak Eveline Sanita Injaya mengatakan timnya tidak akan bisa maju seperti saat ini tanpa dukungan dari sponsor terutama PT Freeport Indonesia.
"Liga 1 BRI musim kompetisi 2024/2025 adalah penampilan perdana PSBS Biak dikasta tertinggi liga Indonesia. Dengan dukungan dana dari PTFI, kami dari manajemen akan memberikan stimulus untuk memberikan bonus agar PSBS Biak setidaknya bisa masuk posisi 10 besar, 5 besar, 3 besar bahkan menjuarai kompetisi," kata Eveline. (Ant/P-4).