
JUARA dua kali Francesco Bagnaia mengakui kesulitan pada sesi sprint MotoGP Thailand di Sirkuit Buriram, Sabtu (1/3). Dia menyebut ada penjelasan ilmiah untuk masalah yang dialaminya pada sesi sprint.
Bagnaia harus puas finis ketiga pada sesi sprint. Pembalap Italia itu mengidentifikasi penyebab utamanya ialah perubahan terkait tangki bahan bakar yang berdampak pada dinamika motor.
“Ada alasan ilmiah mengapa saya kesulitan dalam sprint. Kami mencoba memahaminya dan sejujurnya satu-satunya hal yang mereka ubah dari balapan panjang adalah tangki bahan bakar yang lebih kecil menurut regulasi," kata Bagnaia seperti dilansir Motorsport.
“Itu sedikit mengubah dinamika motor dan saya lebih kesulitan dalam pengereman dan masuk. Namun, kami sedang mengerjakannya, kami mencoba menyelesaikannya," ucapnya.
Bagnaia finis ketiga dalam kontes sprint. Dia berjuang keras menangkis agresivitas pendatang baru Ai Ogura (Trackhouse) selama 13 lap.
Bagnaia menjelaskan bahwa tangki bahan bakar yang lebih kecil mengubah dinamika Ducati-nya. Hal itu menyebabkannya lebih kesulitan dalam pengereman dan ketika masuk tikungan.
“Hari ini kami hanya melakukannya dengan cara standar, tetapi lain kali kami akan mencoba sesuatu yang berbeda," ujarnya. (M-3)