1 day ago
10
Penggalan dari film Jumbo.(tangkapan layar)
BARU-baru ini film Jumbo yang masih tayang di bioskop Tanah Air dinobatkan menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa, dengan jumlah penonton yang lebih tinggi dari film KKN di Desa Penari. Sehingga KKN di Desa Penari menjadi film Indonesia kedua terlaris sepanjang masa.
Lalu, apa saja film Indonesia lainnya yang menduduki peringkat ketiga sampai kelima film Indonesia terlaris sepanjang masa? Yuk, simak berikut lima film Indonesia terlaris sepanjang masa yang menduduki 5 peringkat teratas berdasarkan jumlah penonton terbanyak.
1. Jumbo (Sementara: 10.076.973 penonton)
Durasi film: 1 jam 42 menit
Genre: fantasi animasi
Sutradara: Ryan Adriandhy
Penulis: Ryan Adriandhy dan Widya Arifianti
Produser: Anggia Kharisma dan Novia Puspa Sari
Studio: Visinema Studios
Peringkat pertama dengan jumlah penonton terbanyak ialah film animasi Jumbo dengan jumlah penonton sementara ialah 10.076.973 penonton. Angka ini kemungkinan akan bertambah karena Jumbo masih tayang di bioskop. Film animasi ini menceritakan tentang seorang berusia 10 tahun bernama Don.
Don sering diejek oleh teman-temannya dengan sebutan Jumbo, karena memiliki tubuh yang besar. Don memiliki sebuah buku dongeng warisan orangtuanya, yang ia jadikan sumber inspirasi dan pelarian ketika ia merasa dunia tidak ramah. Demi membuktikan dirinya, Don ingin mengikuti pertunjukan bakat dengan menampilkan sandiwara panggung yang terinspirasi dari buku dongeng tersebut. Namun, anak nakal bernama Atta, mencuri buku dongeng tersebut.
Bersama sahabat-sahabatnya, Nurman dan Mae, Don pun berupaya mendapatkan kembali buku tersebut. Suatu ketika, Don bertemu dengan Meri, seorang anak perempuan dari dunia lain yang butuh bantuan Don untuk mencari orangtuanya. Petualangan pun dimulai yang melahirkan makna persahabatan sejati, keberanian, dan kepercayaan diri.
2. KKN di Desa Penari (10.061.033 penonton)
Durasi film: 2 jam 1 menit
Genre: Horor
Sutradara: Awi Suryadi
Penulis: Lele Laila
Produser: Manoj Punjabi
Studio: MD Pictures
Selanjutnya di posisi kedua ialah KKN di Desa Penari dengan jumlah penonton sebanyak 10.061.033 penonton. Film horor ini menceritakan enam mahasiswa bernama Nur, Widya, Ayu, Bima, Anton, dan Wahyu yang tengah melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sebuah desa terpencil dan misterius. Desa tersebut penuh pantangan dan diperingatkan untuk menjaga sikap dan tidak melanggar aturan adat setempat.
Akan tetapi, sejumlah dari mereka melanggar batas-batas tidak kasat mata di desa tersebut secara tidak sadar. Kejadian supranatural pun mereka mulai rasakan seperti adanya penampakan sosok penari misterius dan gangguan makhluk halus. Hingga satu dari mereka kerasukan hingga terungkap adanya rahasia gelap di desa tersebut.
3. Agak Laen (9.125.188 penonton)
Durasi Film: 1 jam 59 menit
Genre: horor-komedi
Sutradara: Muhadkly Acho
Penulis: Muhadkly Acho
Produser: Ernest Prakasa dan Dipa Andika
Studio: Imajinari
Selanjutnya ialah fim Agak Laen dengan jumlah penonton 9.125.188. Film bergenre horor-komedi ini menceritakan empat sahabat bernama Boris, Jegel, Oki, dan Bene. Mereka bersama-sama mengelola rumah hantu tua yang sepi pengunjung. Untuk meningkatkan jumlah pengungung yang datang ke rumah hantu tersebut, mereka pun merombaknya dan menghadirkan nuansa yang lebih menyeramkan. Akan tetapi, ada salah satu pengunjung yang tewas secara tidak sengaja di dalam wahana, sehingga mereka pun ketakutan dan panik. Karena tidak ingin masuk penjara, mereka menyembunyikan mayat itu secara diam-diam. Banyak adegan komedi yang menghibur di film ini.
4. Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (6.858.616 penonton)
Durasi film: 1 jam 50 menit
Genre: komedi
Sutradara: Anggy Umbara
Penulis: Anggy Umbara, Bene Dion, Awwe Wijaya, Arie Kriting
Produser: HB Naveen dan Frederica
Studio: Falcon Pictures
Film yang mendapatkan jumlah penonton sebanyak 6.858.616 ini mengisahkan tiga orang sahabat bernama Dono (Abimana Aryasatya), Kasino (Vino G. Bastian), dan Indro (Tora Sudiro). Mereka bekerja sebagai petugas keamanan di organisasi swasta bernama CHIIPS (Cara Hebat Ikut-Ikutan Penanggulangan Sosial). Lantaran kerap menjalankan tugas dengan aksi yang konyol dan berujung pada masalah dan kekacauan, atasan mereka pun mendatangkan Sophie, seorang anggota CHIIPS dari Paris, untuk membantu menangani kasus begal.
Akan tetapi, patroli mereka gagal dan bahkan menyebabkan kejadian yang merugikan. Atas hal tersebut, akhirnya mereka dituntut untuk membayar ganti rugi sebesar 8 miliar rupiah atau menghadapi hukuman penjara. Mereka pun berupaya untuk mendapatkan dana hingga mengunjungi paman Dono, Pak Slamet. Tak disangka, Pak Slamet memberikan koper berisi uang, namun ternyata uang palsu, yang menyebabkan mereka hampir diamuk warga lantaran dikira mengedarkan uang palsu. Petualangan mereka yang dipadukan dengan komedi membuat film ini menjadi menarik.
5. Pengabdi Setan 2: Communion (6.391.982 penonton)
Durasi film:
Genre: 1 jam 5 menit
Sutradara: Joko Anwar
Penulis: Joko Anwar
Produser: Gope T. Samtani dan Tia Hasibuan
Studio: Rapi Films
Pengabdi Setan 2: Communion berhasil mendapatkan jumlah penonton 6.391.982. Film horor ini mengisahkan kejadian setelah lima tahun selamat dari kejadian horor usai ibu meninggal dunia, Rini, Bapak, Tony, dan Bondi berusaha menjalani kehidupan mereka dengan tinggal di sebuah rumah susun di utara Jakarta.
Meski sudah tinggal di rumah susun dengan banyak penghuni tapi tetap saja terjadi serangkaian kejadian aneh dan teror supernatural. Dalam memahami dan menghadapi kejadian aneh tersebut, Rini dan keluarganya mengira bahwa mungkin kejadian aneh tersebut berhubungan dengan masa lalu yang kelam dan keberadaan sekte sesat yang pernah mereka hadapi.
Mereka menghadapi kenyataan bahwa mungkin sudah terlambat untuk melarikan diri hingga jalan satu-satunya hanya menghadapi ketakutan secara langsung.
(Nas/P-3)
