Taiwan Ingin Menarik Lebih Banyak Wisatawan Indonesia

3 weeks ago 15
Taiwan Ingin Menarik Lebih Banyak Wisatawan Indonesia Liburan di Taiwan.(Dokpri)

INDONESIA merupakan pasar utama bagi pariwisata Taiwan. Oleh karena itu, Administrasi Pariwisata Taiwan memprioritaskan Indonesia. Sejak pusat informasi dibuka Februari lalu, lembaga ini telah mengunjungi lebih dari 300 bisnis Indonesia dan menyelenggarakan banyak pertukaran industri pariwisata dan perjalanan ke Taiwan.

Direktur Pusat Informasi Pariwisata Taiwan Chou Shih Pi mengatakan pihaknya terus menyesuaikan strategi pemasaran dan promosinya berdasarkan kebutuhan industri. "Dukungan dari mitra Indonesia menghasilkan produk perjalanan bertema inovatif," kata Chou di Jakarta dalam keterangannya, Jumat (21/2).

"Hal itu memungkinkan Taiwan untuk menarik minat dan kekaguman orang Indonesia," sebutnya. Ke depan, pihaknya berencana untuk memperluas kantor perwakilan ke kota-kota seperti Medan, Bandung, dan Surabaya. "Kami juga akan berkolaborasi dengan merek lokal Indonesia untuk meningkatkan visibilitas dan pengakuan Taiwan secara keseluruhan," tambahnya.

Perwakilan Taiwan untuk Indonesia, Bruce Hung, menyatakan bahwa memperkuat pertukaran antara Taiwan dan Indonesia merupakan inisiatif utama pemerintah. "Nanti ada komunikasi dan kolaborasi lebih lanjut dengan mitra industri perjalanan Indonesia untuk mempromosikan pariwisata Taiwan," lanjutnya.

Sementara itu, Administrasi Pariwisata juga meluncurkan perjalanan terbatas Festival Lentera Taiwan gratis untuk menarik penumpang transit asing untuk menjelajahi Taiwan dan menikmati lentera Festival Lentera Taiwan. Festival Lentera Taiwan 2025 diadakan di Kota Taoyuan mulai 12-23 Februari. 

Administrasi Pariwisata menyampaikan bahwa lokasi festival tahun ini cukup dekat dengan Bandara Internasional Taoyuan Taiwan, sehingga rencana perjalanan terbatas khusus akan membantu wisatawan transit untuk mengunjungi festival tersebut. Pemerintah Taiwan menyatakan bahwa tur berpemandu terjadwal dan rute yang direkomendasikan untuk tur mandiri akan tersedia. 

Untuk tur mandiri, pemandu wisata khusus akan merencanakan tur dan memandu wisatawan melalui Festival Lentera Taiwan di Taoyuan. Festival ini akan menampilkan lebih dari 300 lentera, yang menggabungkan keterampilan, seni bambu, teknologi interaktif, dan teknik lentera tradisional.

Lentera utama, yang diberi nama Infinite Paradise, dirancang oleh seniman ternama Akibo Lee. Karya ini membuka jalan baru dengan menjadi lentera pertama yang menggunakan bentuk abstrak modern. 

Lentera ini menggunakan teknologi AI dan 3D dengan mata telanjang untuk menyuntikkan gambar yang terus berubah ke dalam struktur tubular. Lentera ini menceritakan kisah aktivitas global Taiwan serta menyambut dunia di Taiwan.

Dua tur mandiri yang direkomendasikan ialah Kesenangan di Distrik Perbelanjaan Taoyuan dan Menjelajahi Alam dan Seni Secara Mendalam. Lentera ini menggabungkan Festival Lentera dengan atraksi budaya lain hingga 23 Februari. 

Tur ini mencakup kupon penukaran MRT Bandara Taoyuan dan pengenalan diskon ke sedikitnya 20 entitas di dalam dan sekitar bandara. Hal ini memungkinkan penumpang transit untuk menikmati pemandangan indah dan merasakan cita rasa asli Taiwan.

Selain rencana perjalanan terbatas selama Festival Lentera, Taiwan menyediakan tiga jenis tur berpemandu grup untuk penumpang transit sepanjang tahun. Tur ini akan membawa pengunjung ke Kota Taipei, Kota Taipei Baru, dan Kota Taoyuan, yang memungkinkan mereka menjelajahi budaya dan sejarah Taiwan. 

Tersedia juga enam tur berpemandu mandiri yang akan membawa pengunjung ke tempat-tempat indah di Taipei dan tempat lain di sepanjang jalur MRT Taoyuan bagi penumpang yang menggunakan Voucher MRT Bandara Taoyuan.

Administrasi Pariwisata telah membuka reservasi untuk pendaftaran tur melalui situs web acara https://halfdaytour.taiwan.net.tw/. Tur tersedia antara 12-23 Februari untuk wisatawan transit asing yang tinggal di Taiwan antara 7 hingga 24 jam dan yang memegang visa yang sah atau masuk bebas visa ke Taiwan. 

Administrasi mencatat bahwa wisatawan yang ingin mendaftar untuk tur berpemandu terjadwal dapat mendaftar di situs web acara 5 hingga 90 hari sebelum tiba di Taiwan atau menghubungi Pusat Layanan Turis Bandara Internasional Taoyuan Taiwan untuk mendaftar pada hari yang sama. 

Penumpang yang ingin memesan tur mandiri harus mendaftar di situs web setidaknya lima hari sebelum tiba di Taiwan dan check in di salah satu konter Pusat Layanan Turis yang terletak di aula kedatangan setiap terminal bandara. Staf konter dapat menyediakan voucer MRT Bandara Taoyuan.

Direktur Jenderal Administrasi Pariwisata, Chou Yong-Hui, menjelaskan bahwa penumpang transit asing di Taiwan sebagian besar berasal dari Amerika Utara, Asia Tenggara, Eropa, Selandia Baru, dan Australia. "Administrasi optimis bahwa peningkatan penerbangan akan memacu pertumbuhan penumpang transit," sebutnya.

Seperti dilansir laman taiwan tourism, rencana perjalanan terbatas Festival Lentera Taiwan dan penerbangan lanjutan terkait Expo 2025 yang akan diselenggarakan di Osaka, Jepang, dari April hingga Oktober akan mendorong gelombang baru penumpang transit ke Taiwan. (I-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |