
PNEUMONIA adalah infeksi yang menyebabkan peradangan pada kantung udara (alveoli) di salah satu atau kedua paru-paru. Kondisi ini membuat alveoli terisi cairan atau nanah, sehingga penderita mengalami batuk berdahak, demam, menggigil, dan kesulitan bernapas. Penyakit ini dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur dan tingkat keparahannya bervariasi dari ringan hingga mengancam jiwa.
Pneumonia lebih berisiko terjadi pada bayi, anak-anak, lansia di atas 65 tahun, serta individu dengan sistem imun yang lemah atau penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.
Perawatan pneumonia tergantung pada penyebabnya dan bisa melibatkan antibiotik, antivirus, terapi oksigen, atau rawat inap untuk pemantauan intensif.
Kondisi Paus Fransiskus yang Terkena Pneumonia
Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik yang berusia 88 tahun, baru-baru ini dikabarkan mengalami pneumonia ganda atau pneumonia bilateral.
Artinya, infeksi terjadi di kedua paru-parunya, yang membuat kondisi beliau lebih serius. Selain itu, beliau juga memiliki bronkitis asma yang semakin memperparah situasi pernapasannya.
Paus Fransiskus dirawat di Rumah Sakit Gemelli, Roma, tempat ia menjalani perawatan medis intensif. Menurut laporan terbaru, hasil tes darahnya menunjukkan sedikit perbaikan, dan beliau dikabarkan tetap sadar serta responsif.
Namun, mengingat usia dan riwayat kesehatan sebelumnya—termasuk pernah kehilangan sebagian paru-parunya saat masih muda—kondisi ini memerlukan perhatian medis yang ketat.
Gejala Pneumonia yang Perlu Diwaspadai
Pneumonia bisa menyerang siapa saja, termasuk orang dengan daya tahan tubuh yang baik. Beberapa gejala umum pneumonia meliputi:
-
Batuk berdahak atau kering
-
Demam tinggi dan menggigil
-
Sesak napas atau kesulitan bernapas
-
Nyeri dada saat bernapas atau batuk
-
Kelelahan dan lemas
-
Kebingungan (terutama pada lansia)
Jika mengalami gejala di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Pencegahan Pneumonia
Mengingat pneumonia dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan baik, ada beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan, seperti:
-
Vaksinasi pneumonia dan flu untuk mencegah infeksi pernapasan
-
Menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan secara rutin
-
Menghindari merokok karena dapat melemahkan paru-paru
-
Mengonsumsi makanan bergizi dan cukup cairan untuk menjaga daya tahan tubuh
-
Mengenakan masker di tempat ramai untuk menghindari infeksi virus
Pneumonia adalah penyakit serius yang dapat menyerang siapa saja, terutama kelompok rentan seperti lansia dan penderita penyakit kronis. Kasus pneumonia ganda yang dialami Paus Fransiskus menjadi pengingat penting akan bahaya penyakit ini.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kesehatan paru-paru dengan menerapkan pola hidup sehat dan segera mencari perawatan medis jika mengalami gejala pneumonia.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pneumonia dan kesehatan pernapasan, selalu ikuti perkembangan berita terkini dan berkonsultasi dengan tenaga medis profesional. (Z-10)