
SEJUMLAH kafe di Kanada ramai-ramai mengganti menu kopi Americano menjadi Canadiano. Hal itu menjadi ekspresi penentangan terhadap kebijakan tarif yang diberlakukan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Tarif baru 25% yang diberlakukan Trump atas impor dari Meksiko dan Kanada mulai berlaku pada Selasa.
Barista Magazine pertama kali melaporkan Kicking Horse Coffee, sebuah tempat roasting dan kafe di British Columbia, Kanada, mengunggah ajakan untuk aksi mengganti Americano pada 6 Februari lalu.
Unggahan tersebut muncul di tengah usulan tarif dari Trump yang juga menyatakan ingin Kanada menjadi negara bagian AS yang ke-51. Hal tersebut sangat ditentang warga Kanada.
Penggantian nama Americano secara simbolis itu kemudian menyebar ke kedai kopi lain di seluruh Kanada. Berita tentang tarif masih segar dalam ingatan orang-orang Kanada yang kemudian mengubah nama pada menunya. Respons dari pelanggan sebagian besar positif.
"Banyak orang sangat antusias tentang hal itu, membela diri sebagai warga Kanada saat ini," kata seorang pemilik kafe William Oliveira.
Palisades Cafe di British Columbia juga melakukan hal yang sama. Pemiliknya mengatakan akibat kebijakan Trump, seluruh warga Kanada bersatu.
"Ada aspek-aspek dari apa yang dilakukan Trump yang telah memberikan kontribusi bagi Kanada dalam mewujudkan persatuan," kata seorang pemilik kafe Elizabeth Watson.
Watson mengatakan perubahan nama tersebut memicu banyak diskusi di dalam kafe. Menurutnya, itu menjadi hal yang positif.
Sejumlah kafe seperti Morning Owl di Ottawa, Le Petit Pain di Toronto, dan banyak lainnya juga mengikuti tren mengganti menu Americano tersebut.
"Saya suka dorongan kita untuk meningkatkan kebanggaan Kanada saat ini, yang menurut saya hebat terlepas dari apa yang terjadi secara global," kata Watson. (Today.com/H-4)