Tembilahan – Dalam upaya menjaga kerapihan dan kebersihan diri, warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Tembilahan rutin melaksanakan kegiatan pangkas rambut. Kegiatan ini dilakukan di tempat pangkas yang telah disediakan di blok hunian dengan melibatkan WBP yang memiliki keterampilan dalam bidang pangkas rambut.
Pelaksanaan pangkas rambut ini diawasi langsung oleh petugas Seksi Kegiatan Kerja (Giatja) untuk memastikan ketertiban dan keamanan. Kali ini, kegiatan dipimpin oleh Kasubsi Bimbingan Kerja dan Pengelolaan Hasil Kerja, Rony Hutapea, bersama stafnya, Joko Handoko.
Menurut Rony Hutapea, kegiatan ini bukan hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan dan kerapihan WBP, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mereka yang memiliki keterampilan mencukur rambut untuk berkontribusi dalam lingkungan lapas. “Kami ingin menciptakan suasana yang nyaman bagi warga binaan, salah satunya dengan menjaga penampilan mereka tetap rapi. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari pembinaan keterampilan yang dapat berguna setelah mereka kembali ke masyarakat, ” ujarnya.
Program pangkas rambut ini mendapat sambutan positif dari para warga binaan, yang merasa lebih percaya diri dengan penampilan yang rapi dan bersih. Kegiatan ini juga menjadi salah satu wujud pembinaan kemandirian di Lapas Tembilahan.
.
.
.
.
.
.
@kemenimipas
@agusandrianto.id
#kemenimipas
#pemasyarakatan
#ditjenpas
#RiauBedelau
.
.
.
.
