Mengenal CASEL: Pilar Pembelajaran Sosial-Emosional di Sekolah

15 hours ago 3
 Pilar Pembelajaran Sosial-Emosional di Sekolah Ilustrasi(MI)

Collaborative for Academic Social Emotional Learning (CASEL) mulai mendapat perhatian serius di Indonesia. CASEL diperkenalkan sebagai kerangka kerja penting untuk mendukung pengembangan karakter dan kecerdasan emosional di lingkungan sekolah.

Apa Itu SEL dan Mengapa Penting?
Social Emotional Learning (SEL) merupakan metodologi pendidikan untuk membantu siswa memahami, merasakan, dan mengelola emosi mereka dengan bijak. Selain itu, SEL mendorong kemampuan empati, pengambilan keputusan yang bertanggung jawab, serta membangun hubungan yang sehat. Di tengah keragaman budaya dan latar siswa di sekolah, SEL hadir untuk memperkuat rasa kesadaran diri dan sosial, menyiapkan generasi yang lebih inklusif, toleran, dan produktif .

Lima Kompetensi Inti CASEL

Melalui enzim SEL, CASEL mendefinisikan lima kompetensi utama yang menjadi fondasi pembelajaran sosial-emosional:

  • Kesadaran Diri (Self-awareness): Mengenali emosi dan memahami bagaimana perasaan memengaruhi perilaku serta mengenali kekuatan dan kelemahan diri.
  • Manajemen Diri (Self-management): Mengontrol emosi dan pikiran untuk menetapkan serta mencapai tujuan, termasuk mengelola stres dan impuls.
  • Kesadaran Sosial (Social awareness): Empati terhadap keberagaman dan perspektif orang lain, serta bertindak secara etis dalam interaksi sosial 
  • Keterampilan Berelasi (Relationship skills): Membangun dan memelihara hubungan sehat melalui komunikasi efektif, kerja sama, dan resolusi konflik.
  • Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab (Responsible decision-making): Membuat pilihan berdasarkan pertimbangan etis, keamanan, dan kesejahteraan diri serta orang lain.

Integrasi CASEL dalam Kurikulum dan Budaya Sekolah

SEL tidak diajarkan secara terpisah sebagai mata pelajaran, melainkan diintegrasikan ke dalam kegiatan kelas dan budaya sekolah. Contohnya, aktivitas rutin seperti lingkaran emosi awal hari atau jurnal perasaan. Integrasi tema SEL ke dalam mata pelajaran formal seperti matematika dan bahasa melalui diskusi kasus, kerja kelompok, dan role-playing. Membangun budaya sekolah yang memprioritaskan penyelesaian konflik damai, penghargaan perbedaan, dan refleksi diri secara berkala 

Manfaat Jangka Panjang CASEL

CASEL membantu membentuk iklim belajar yang lebih nyaman, membuat siswa lebih aktif, percaya diri, dan berempati. Dampaknya pun signifikan tidak hanya di akademik, tetapi juga di kehidupan sosial siswa di luar sekolah.

Selain peningkatan prestasi akademik, CASEL juga membantu mengurangi stres, meningkatkan kehadiran, dan mempersiapkan siswa untuk tantangan hidup di masa depan 

CASEL adalah kerangka kerja global yang diadopsi di Indonesia untuk memperkuat pendidikan sosial-emosional (SEL). Dengan lima kompetensi inti, kesadaran diri, manajemen diri, kesadaran sosial, keterampilan berelasi, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab, CASEL membangun karakter siswa secara utuh.

Pendekatan ini diterapkan lewat integrasi kurikulum dan budaya sekolah, bukan sebagai mata pelajaran tersendiri. Hasilnya, generasi muda tidak hanya cakap secara akademis, tetapi juga matang secara emosional, sosial, dan etis. (LPMPDKI/E-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |