Liga Conference: Atmosfer Bahagia Lingkup Real Betis

8 hours ago 3
 Atmosfer Bahagia Lingkup Real Betis Laga Semifinal Liga Conference Europa antara Chelsea FC dan Djurgardens IF di Stamford Bridge, London, Inggris, Kamis (8/5/2025). Chelsea akan bentrok dengan Real Betis di partai final 29 Mei mendatang.(AFP/Glyn Kirk)

KAPTEN Real Betis, Isco, bersuka cita setelah membantu meloloskan timnya ke final Liga Conference. Pada pertandingan leg kedua semifinal, Betis menahan imbang tuan rumah Fiorentina di Stadion Artemio Franchi, Florence dengan skor 2-2, Jumat (9/5) dini hari WIB.

Betis unggul agregat 4-3 dan akan menantang Chelsea di laga final pada 29 Mei mendatang. "Itu pertandingan yang sangat sulit, terutama karena saya merasa kami tidak memaksimalkan semua peluang yang kami ciptakan," ujar Isco dikutip dari laman resmi UEFA.

Pada pertandingan di markas Fiorentina, Betis unggul terlebih dahulu berkat gol Antony pada menit ke-30. Fiorentina lantas menyamakan kedudukan dan berbalik unggul lewat gol-gol Robin Gosens pada menit ke-34 dan 42'.

Sampai akhir waktu normal, kedudukan 2-1 untuk keunggulan Fiorentina bertahan dan membuat skor agregat terkunci pada 3-3. Pertandingan kemudian dilanjutkan dengan perpanjangan waktu, dan Abde Ezzalzouli menjadi pahlawan Betis berkat golnya pada menit ke-97.

"Kami mengalami kesulitan saat menghadapi lawan yang hebat, dan pada perpanjangan waktu kami berhasil mencetak gol yang membawa kami ke final, jadi saya hanya bisa merasa bahagia," lanjutnya.

Meski sukses melaju ke final Liga Conference, Isco menegaskan fokus timnya saat ini adalah menjaga performa di Liga Spanyol. "Kami belum mulai memikirkan final melawan Chelsea. Kami baru saja melewati serangkaian pertandingan sulit dan sekarang waktunya merayakan kemenangan ini serta beristirahat sejenak," imbuh Isco.

Sementara itu, pemain sayap Fiorentina, Gosens, merasa kecewa meski ia menyumbang dua gol untuk timnya. "Tidak setiap hari Anda bisa mencetak dua gol di semifinal, dan meski begitu, saya di sini merasa sedih karena saya tahu itu tidak cukup," kata Gosens.

"Saya berharap ini bisa menjadi motivasi bagi kami untuk tampil baik di sisa pertandingan Liga (Italia), karena itu satu-satunya jalan kami kembali ke Eropa. Kami harus menemukan energi positif," ujar pemain Jerman itu.

Pada laga lainnya, Chelsea menang tipis 1-0 atas klub Swedia, Djurgardens, dalam leg kedua semifinal di Stadion Stamford Bridge Jumat (9/5) dini hari WIB. The Blues mantap ke final dengan agregat 5-1 setelah membawa modal 4-1 dari leg pertama.

Chelsea baru bisa mencetak gol pada menit ke-38. George memberikan umpan terobosan kepada Dewsbury-Hall yang berlari ke depan kotak penalti sebelum melepaskan tendangan pojok atas gawang Rinne. 1-0 untuk The Blues.

Pada babak kedua, tim asuhan Enzo Maresca masih dominan. Meski begitu, tim tamu bisa menghadirkan beberapa ancaman. Upaya mereka selalu gagal karena melenceng atau dipatahkan oleh barisan pertahanan Chelsea. Hingga laga tuntas, skor tak berubah untuk kemenangan Chelsea 1-0. (Ant/I-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |