City Sulit Berkembang dan Bangkit di Kandang Madrid

3 weeks ago 17
City Sulit Berkembang dan Bangkit di Kandang Madrid Pelatih Manchester City Josep "Pep" Guardiola.(ANTARA)

MANCHESTER City kesulitan bangkit saat bertandang ke markas Real Madrid, Santiago Bernabeu, untuk melakono laga leg kedua playoff gugur Liga Champions, Kamis dini hari WIB.

Pada laga itu City kalah 1-3 dari Real, sehingga kalah agregat 3-6 setelah pada pertandingan leg pertama kalah 2-3. Hasil itu sekaligus membuat City tersingkir dari kompetisi elite Eropa dan Real lolos ke 16 besar.

“Tidak ada yang abadi, sulit untuk membawa skor 2-3 ke sini tetapi sekarang kami harus belajar dari hal ini dan menerima bahwa masih ada, saya tidak tahu… sekitar 30 atau 40 pertandingan untuk dimainkan (musim ini). Kami harus berusaha memenangi Piala FA, kami harus berusaha untuk finis di empat besar di liga, dan kami harus mencoba kembali ke kompetisi ini musim depan,” kata Guardiola, dikutip dari laman resmi UEFA, Kamis (20/2).

Guardiola pun tidak sungkan memuji penampilan Real yang merupakan tim dengan gelar Liga Champions paling banyak, yakni 15 gelar.

“Ketika kami disingkirkan Real Madrid pada masa lalu, saya merasa kami sangat dekat. Kami mencapai semifinal dan final. Malam ini, ketika ada tim yang secara olahraga lebih baik dibandingkan Anda, Anda harus menerimanya dan memberi selamat kepada mereka,” lanjut Guardiola.

Selain Real, Guardiola juga menjagokan beberapa tim lainnya untuk mengangkat trofi 'Si Kuping Besar' pada akhir musim. Ada PSG dan Liverpool, kandidat juara lainnya.

“Madrid selalu menjadi favorit untuk trofi ini. Terdapat kandidat-kandidat lain, Liverpool menjalani tahun yang benar-benar bagus dan PSG, di bawah kepelatihan teman saya (Luis) Enrique, sedang melaju. Namun tentu saja, Madrid adalah favorit,” tutupnya. (H-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |