Bank Indonesia Sulteng Sosialisasi Gerakan Cinta Rupiah di Momen Car Free Day

2 weeks ago 13
Bank Indonesia Sulteng Sosialisasi Gerakan Cinta Rupiah di Momen Car Free Day BANK Indonesia Sulawesi Tengah sosialisasikan gerakan cinta rupiah dan belanja non tunai.(MI/Mitha Meinansi)

BANK Indonesia Sulawesi Tengah menggelar kegiatan senam pagi bersama yang diikuti sekitar 23 bank yang ada di Kota Palu. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan gerakan cinta rupiah dan belanja non tunai yang berlangsung di Lapangan Vatulemo, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (23/2).

Melalui program Gerakan Cinta Rupiah dan Digitalisasi Sulawesi Tengah (GARDA  Sulteng), Bank Indonesia menargetkan lokasi car free day Vatulemo dan sekitarnya yang berlangsung setiap Minggu pagi memiliki alternatif pembayaran dengan Qris, sehingga membantu masyarakat usai berolahraga, belanja tanpa harus membawa uang tunai.

"Kita memastikan agar Vatulemo dan sekitarnya, utamanya CFD punya alternatif pembayaran dengan Qris. Jadi boleh tunai, tapi dengan Qris juga," ujar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulteng, Rony Hartawan.

Menurut Rony, selain sosialisasi belanja secara digital, Bank Indonesia juga akan terus melakukan sosialisasi cinta, bangga dan paham rupiah, sebagai upaya melakukan penerapan kepada masyarakat dalam mewujudkan kemampuan masyarakat untuk menggunakan rupiah secara bijak dalam berbelanja guna mengoptimalkan peran rupiah dalam perekonomian Indonesia.

"Jadi nanti pelan-pelan kita informasikan kepada masyarakat bagaimana cara merawat rupiah, menganalisa rupiah dan tentunya pembayaran digital," kata Rony Hartawan.

Ia menyatakan dua hal penting yang dilakukan Bank Indonesia dari GARDA Sulteng adalah gerakan kolaborasi dengan teman-teman BNP perbankan Sulawesi Tengah, yang rencananya akan dilakukan secara bergiliran setiap minggunya.

Selain itu adalah upaya untuk mendukung gerakan kesehatan masyarakat berdasarkan program pemerintah daerah setempat, di mana masyarakat diimbau untuk menjaga kebugaran melalui senam, jalan, jogging, lari pagi dan olahraga lainnya.

"Karena program pak gubernur sekarang adalah memperkuat di sisi kesehatan, dan lebih bagus kalau pencegahannya kita kuatkan termasuk pengobatan," tandas Rony Hartawan.

Dalam penilaiannya, pembayaran digital melalui Qris bagi pelaku UMKM yang berjualan di sekitar lokasi CFD Vatulemo dapat memenuhi target pada tahun sebelumnya. Sementara di tahun 2025 ini, Bank Indonesia memiliki target baru yang menurut Rony telah tercapai 10% sampai dengan Februari saat ini. "Mudah-mudahan setelah Ramadan ini terus meningkat," harapnya. (E-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |