
Sejumlah orang mengeluhkan nyeri sendi saat menjalankan ibadah puasa. Selama berpuasa, kurangnya asupan cairan memang bisa memicu dehidrasi yang kemudian memengaruhi persendian.
Melansir dari situs platform kesehatan, Klik Dokter, apabila terjadi dehidrasi akan membuat pelumas yang memberikan bantalan pada persendian berkurang. Itulah yang kemudian menyebabkan nyeri sendi.
Penyebab lainnya yang membuat nyeri sendi saat berpuasa ialah kebiasaan seperti jarang bergerak dan kurang asupan mineral dan vitamin saat puasa. Salah satu sendi yang bisa mengalami nyeri lutut. Sendi lutut merupakan sendi yang paling besar di tubuh kita.
Seorang Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik, Ibrahim Agung, membagikan tips mencegah nyeri lutut saat berpuasa.
Berikut tips mencegah nyeri lutut:
- Kendalikan Berat Badan: Salah satu hal yang penting dilakukan untuk mencegah nyeri lutut ialah mengendalikan berat badan. Peningkatan berat badan akan memberikan beban tambahan ke lutut.
- Kendalikan Aktivitas: Hal lainnya ialah mengendalikan aktivitas yang memberikan beban ke lutut, seperti seseorang yang mengalami osteoarthritis atau pengapuran sendi yang sudah grade 4, salatnya disarankan untuk duduk. Ibrahim menuturkan jangan memaksa mengikuti salat yang berdiri.
- Latihan Penguatan Otot dan Streching: Ibrahim menyarankan untuk melakukan latihan penguatan. Beberapa latihan penguatan lutut salah satunya ialah straight leg raise. Dilakukan dengan berbaring telentang di permukaan yang rata. Lalu, tekuk satu lutut dan letakkan kaki rata di lantai. Kemudian, jaga agar kaki tetap lurus, naikkan ke ketinggian lutut yang berlawanan. Untuk memperkuat lutut, cara atau gerakan ini bisa kamu ulangi 10-15 kali sebanyak 3 set. Selain itu, Ibrahim juga menyarankan untuk melakukan stretching (peregangan otot) secara rutin.
- Kurangi Aktivitas: Ibrahim mengatakan apabila lutut sedang dalam kondisi nyeri, sebaiknya kamu mengurangi aktivitas. Apabila memerlukan minum obat, kamu bisa konsultasikan kondisi kesehatan itu ke dokter. (E-3)